Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III.

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 3:7

3:7 "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Filadelfia: Inilah firman dari Yang Kudus, Yang Benar, yang memegang kunci Daud; apabila Ia membuka, tidak ada yang dapat menutup; apabila Ia menutup, tidak ada yang dapat membuka.

Yesus tampil sebagai Yang memegang kunci Daud untuk melakukan 3 perkara besar bagi jemaat Filadelfia:
  1. [ayat 8] Untuk membuka pintu-pintu yang tidak bisa ditutup oleh siapa pun.
  2. [ayat 9] Untuk memberi kemenangan atas jemaah iblis.
  3. [ayat 10] Untuk melindungi kita dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia.

Kita membahas yang ketiga.

Wahyu 3:10

3:10 Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi.

Pada akhir jaman menjelang kedatangan Yesus kedua kali, semua manusia (termasuk anak Tuhan/ hamba Tuhan) akan mengalami pencobaan-pencobaan yang semakin meningkat, sampai antikris berkuasa di bumi selama 3,5 tahun. Pencobaan-pencobaan ini tidak bisa dihadapi oleh segala sesuatu dari dunia, tetapi hanya oleh kunci Daud.

Pencobaan-pencobaan yang terjadi di akhir jaman sudah dialami oleh Yusuf dan Daniel. Juga dialami oleh Sadrakh, Mesakh dan Abednego.
Daniel 3:1, 6, 19
3:1 Raja Nebukadnezar membuat sebuah patung emas yang tingginya enam puluh hasta dan lebarnya enam hasta yang didirikannya di dataran Dura di wilayah Babel.
3:6 siapa yang tidak sujud menyembah, akan dicampakkan seketika itu juga ke dalam perapian yang menyala-nyala!"
3:19 Maka meluaplah kegeraman Nebukadnezar, air mukanya berubah terhadap Sadrakh, Mesakh dan Abednego; lalu diperintahkannya supaya perapian itu dibuat tujuh kali lebih panas dari yang biasa.

Sadrakh, Mesakh dan Abednego menghadapi pencobaan-pencobaan:
  1. Penyembahan kepada patung, menunjuk antikris.

  2. Api yang dipanaskan 7 kali, artinya:
    • Aniaya antikris selama 3,5 tahun. Siksaan yang belum pernah terjadi dan tidak akan pernah terjadi lagi, sampai pemancungan kepala.
    • Kemustahilan.

  3. Tuduhan, fitnahan, hujatan.
    Daniel 3:8
    3:8 Pada waktu itu juga tampillah beberapa orang Kasdim menuduh orang Yahudi.

Tuhan ijinkan kita menghadapi pencobaan sebagai ujian, sama dengan percikan darah/ sengsara daging bersama Yesus, sebab di balik salib ada kemuliaan. Tanpa salib tidak ada kemuliaan, yang ada hanya kehancuran dan kebinasaan.

Saat menghadapi pencobaan, jangan mencari jalan keluar sendiri di luar firman, itu sama dengan jalan buntu dan kebinasaan.

Daniel 3:16-18

3:16 Lalu Sadrakh, Mesakh dan Abednego menjawab raja Nebukadnezar: "Tidak ada gunanya kami memberi jawab kepada tuanku dalam hal ini.
3:17 Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
3:18 tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."

Sikap Sadrakh, Mesakh dan Abednego yang kecil/ tidak berdaya, saat menghadapi pencobaan:
  1. Tekun dalam kandang penggembalaan sampai puncaknya yaitu tekun menyembah Tuhan, sampai memenuhi ukuran penyembahan yaitu sampai daging tidak bersuara. Kita tetap menyembah Tuhan, baik ditolong maupun tidak ditolong.
    Wahyu 11:1
    11:1 Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang beribadah di dalamnya.

    Doa penyembahan juga diukur dengan tongkat firman penggembalaan yaitu taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.

  2. Tidak mau menyembah patung (= antikris), apa pun risikonya. Tidak menyangkal nama Yesus.
    Daniel 3:18
    3:18 tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu."

    Salah satu buktinya yaitu terlepas dari roh jual beli, artinya:
    • Mencari uang dengan cara yang halal, yang sesuai firman.

    • Tidak kikir (bisa memberi) dan tidak serakah (bisa mengembalikan milik sesama dan milik Tuhan yaitu perpuluhan dan persembahan khusus).

    • Tidak kuatir.
      Matius 6:27
      6:27 Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?

      Yang ada hanya penyerahan sepenuh kepada Tuhan. Kita menggunakan setiap langkah hidup kita terutama untuk aktif dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, setia dan berkobar dalam ibadah pelayanan sesuai jabatan pelayanan.

Tekun dan taat sama dengan mengulurkan tangan kepada Tuhan, menyerah sepenuh kepada Tuhan. Yang penting bukan ditolong atau tidak ditolong, tetapi yang penting adalah Tuhan beserta kita, kita hidup dalam tangan Tuhan.

Daniel 3:24-25

3:24 Kemudian terkejutlah raja Nebukadnezar lalu bangun dengan segera; berkatalah ia kepada para menterinya: "Bukankah tiga orang yang telah kita campakkan dengan terikat ke dalam api itu?" Jawab mereka kepada raja: "Benar, ya raja!"
3:25 Katanya: "Tetapi ada empat orang kulihat berjalan-jalan dengan bebas di tengah-tengah api itu; mereka tidak terluka, dan yang keempat itu rupanya seperti anak dewa!"

Maka Yesus dalam kemuliaan akan menyertai kita dan mengulurkan tanganNya kepada kita yang kecil dan tak berdaya. Hasilnya:
  1. Kita mengalami pemeliharaan dan pelindungan Tuhan di tengah kesulitan dan kemustahilan dunia, sampai di jaman antikris.

  2. Kita mengalami mujizat jasmani, kuasa pertolongan dari Tuhan untuk menyelesaikan masalah sampai yang mustahil.
    Daniel 3:26
    3:26 Lalu Nebukadnezar mendekati pintu perapian yang bernyala-nyala itu; berkatalah ia: "Sadrakh, Mesakh dan Abednego, hamba-hamba Allah yang maha tinggi, keluarlah dan datanglah ke mari!" Lalu keluarlah Sadrakh, Mesakh dan Abednego dari api itu.

  3. Kita mengalami kuasa pengangkatan oleh tangan kemurahan dan kebaikan Tuhan.
    Daniel 3:30
    3:30 Lalu raja memberikan kedudukan tinggi kepada Sadrakh, Mesakh dan Abednego di wilayah Babel.

    Kita dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus. Kita dipakai menjadi saksi.

    Daniel 3:28-29

    3:28 Berkatalah Nebukadnezar: "Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka tidak mau memuja dan menyembah allah manapun kecuali Allah mereka.
    3:29 Sebab itu aku mengeluarkan perintah, bahwa setiap orang dari bangsa, suku bangsa atau bahasa manapun ia, yang mengucapkan penghinaan terhadap Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego, akan dipenggal-penggal dan rumahnya akan dirobohkan menjadi timbunan puing, karena tidak ada allah lain yang dapat melepaskan secara demikian itu."

    Kalau sudah dipakai, berarti kita menerima jubah indah, dan Tuhan akan menjadikan semua berhasil dan indah pada waktuNya.

    Diangkat juga artinya disucikan dan diubahkan sedikit demi sedikit, sampai sempurna seperti Dia. Keubahan hidup mulai dari wajah. Mulut tidak berdusta, berkata jujur. Jika "ya" katakan "ya", jika "tidak" katakan "tidak". Jujur dalam hal firman pengajaran yang benar, jujur dalam mengaku dosa. Maka wajah pasti berseri. Sampai jika Yesus datang kedua kali, kita diangkat sampai duduk bersanding dengan Tuhan di tahta Surga.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 12 Februari 2019 (Selasa Sore)
    ... nasar kehidupan yang menanti Tuhan adalah selalu mengerumuni bangkai. Yesaya Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai orang-orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ ulat-ulatnya tidak akan mati dan apinya tidak akan padam maka semuanya akan menjadi kengerian bagi segala yang hidup. Bangkai adalah mayat orang-orang yang mendurhaka kepada Tuhan dan ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 05 Oktober 2016 (Rabu Malam)
    ... kedua 'pelitamu tetap menyala' pelita tetap menyala tetap dalam urapan Roh Kudus--nyala api Roh Kudus membakar kita. Praktiknya tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada TUHAN. Roma Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan. Lukas - Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 15 November 2014 (Sabtu Sore)
    ... di seluruh alam di bawah langit dan yang aku ini Paulus telah menjadi pelayannya. Bertekun dalam iman sama dengan kuat dan teguh hati artinya Tetap berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar dan tidak dibimbangkan atau digoyahkan oleh ajaran-ajaran yang lain. Salah satu tanda akhir zaman adalah penyesatan. Jangan kita diombang-ambingkan oleh ...
  • Ibadah Kunjungan di Manokwari I, 19 Maret 2013 (Selasa Sore)
    ... berkumandang dan canang yang gemerincing. Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung tetapi jika aku tidak mempunyai kasih aku sama sekali tidak berguna. Oleh sebab itu Allah memberikan kasihNya supaya kita bisa berguna ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 24 Agustus 2024 (Sabtu Sore)
    ... langit turun memberi kekuatan kepada-Nya. Dulu malaikat sekarang dalam bentuk Roh Kudus. Artinya tekun menyembah sampai mengalami minyak urapan Roh Kudus sehingga Yesus menjadi kuat teguh hati--tahan uji-- yaitu Tahan uji untuk taat dengar-dengaran sampai mati di kayu salib. Ayat 'sepelempar batu' tahan uji untuk menanggung hukuman bagi manusia yang tidak ...
  • Ibadah Doa Malang, 23 April 2024 (Selasa Sore)
    ... dengan alas perak dibuat dari kayu penaga yang disalut emas. Artinya manusia daging bertabiat ilahi yang berdiri di atas penebusan oleh korban Kristus darah Yesus. Dalam Alkitab ada manusia yang bertabiat ilahi yang hidup pada saat manusia di bumi hidup dalam dosa sampai puncak dosa Henokh. Kejadian - Setelah Henokh hidup ...
  • Ibadah Paskah Kaum Muda Malang, 22 April 2017 (Sabtu Sore)
    ... jahat keluar dari manusia iapun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian dan karena ia tidak mendapatnya ia berkata Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Rumah yang bersih tersapu dan rapi teratur. Lukas - Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu bersih tersapu dan rapih teratur. Lalu ia ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 21 Oktober 2015 (Rabu Sore)
    ... banyak hanya sarana tapi yang menentukan adalah tangan TUHAN. Bagaimana supaya bisa hidup di dalam tangan TUHAN Seringkali hamba TUHAN seenaknya berkhotbah Kita hidup di dalam tangan TUHAN. Padahal jangan-jangan hidup di dalam tangan setan. Seperti kesaksian saya dulu. Alkitab saya beri stiker di covernya bergambarkan tangan kemudian saya beri foto ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 Juni 2018 (Minggu Pagi)
    ... tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Jika sudah sabar tekun taat dengar-dengaran maka akan berada di tangan pahlawan Yesus sebagai Imam Besar. Hasilnya Mengalami kuasa kemenangan atas musuh-musuh setan tritunggal . Semua masalah diselesaikan kita bisa hidup benar dan suci kita bisa setia ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 13 Juni 2009 (Sabtu Sore)
    ... sekolah. Matius masa depan yaitu pekerjaan jodoh termasuk akan kematian. Bukti kalau sudah kuatir adalah menjadi kikir dan serakah. Kikir adalah tidak bisa memberi contohnya tidak bisa memberi waktu untuk pekerjaan Tuhan tidak bisa memberi persembahan untuk pekerjaan Tuhan. Serakah adalah merampas hak Tuhan dan hak orang lain. Hak Tuhan adalah perpuluhan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.