bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Matius 28 secara keseluruhan menunjuk pada shekinah glory atau sinar kemuliaan.
Matius 28:1-10 adalah tentang kebangkitan Yesus, sama dengan tentang pembaharuan.
Matius 28:1-2 28:1. Setelah hari Sabat lewat, menjelang menyingsingnya fajar pada hari pertama minggu itu, pergilah Maria Magdalena dan Maria yang lain, menengok kubur itu. 28:2 Maka terjadilah gempa bumi yang hebat sebab seorang malaikat Tuhan turun dari langit dan datang ke batu itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya. Sinar kemuliaan menyinari hati yang keras/ gelap sehingga terjadi pembaharuan dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti malaikat, seperti Yesus.
Matius 28:3-528:3 Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju. 28:4 Dan penjaga-penjaga itu gentar ketakutan dan menjadi seperti orang-orang mati. 28:5 Akan tetapi malaikat itu berkata kepada perempuan-perempuan itu: "Janganlah kamu takut; sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu.Yang dibaharui adalah wajah (pembaharuan panca indera), pakaian (pembaharuan perbuatan), perasaan dibaharui (jangan takut), dan pandangan dibaharui (mencari Yesus yang disalibkan).
Pandangan dibaharui dari pandangan daging menjadi pandangan rohani/ pandangan salib, sama dengan selalu memandang Yesus yang disalibkan.
Pandangan menentukan arah tujuan pengikutan kita kepada Yesus.
Kejadian 13:1013:10. Lalu Lot melayangkan pandangnya dan dilihatnyalah, bahwa seluruh Lembah Yordan banyak airnya, seperti taman TUHAN, seperti tanah Mesir, sampai ke Zoar. --Hal itu terjadi sebelum TUHAN memusnahkan Sodom dan Gomora. -- Banyak gereja Tuhan di akhir jaman yang memiliki pandangan seperti Lot yang merupakan pandangan daging, artinya hanya mengikuti keinginan daging (berkat jasmani, dll) tapi menuju Sodom dan Gomora yang dibinasakan selamanya.
Kejadian 13:14-1513:14. Setelah Lot berpisah dari pada Abram, berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pandanglah sekelilingmu dan lihatlah dari tempat engkau berdiri itu ke timur dan barat, utara dan selatan, 13:15 sebab seluruh negeri yang kaulihat itu akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu untuk selama-lamanya.
Timur dan barat (horisontal), utara dan selatan (vertikal), menunjuk salib. Pandangan Abraham adalah pandangan salib, hanya mengikuti kehendak Tuhan sekalipun tidak enak bagi daging tapi menuju Yerusalem Baru.
Praktek sehari-hari kehidupan yang memiliki pandangan salib:
- Rela sengsara daging untuk berhenti berbuat dosa dan hidup dalam kebenaran sesuai kehendak Tuhan.
1 Petrus 4:1-2
4:1. Jadi, karena Kristus telah menderita penderitaan badani, kamupun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian, --karena barangsiapa telah menderita penderitaan badani, ia telah berhenti berbuat dosa--,
4:2 supaya waktu yang sisa jangan kamu pergunakan menurut keinginan manusia, tetapi menurut kehendak Allah.
- Rela sengsara daging untuk taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.
Filipi 2:8
2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
Contoh: Abraham taat saat disuruh pergi dari negerinya ke tempat yang belum diketahui, sampai taat saat disuruh mempersembahkan Ishak anaknya.
Daging memang sulit untuk bisa taat, namun kalau mau dipaksa supaya bisa taat, maka kuasa Tuhan yang bekerja sehingga semuanya menjadi mudah, sampai pintu Surga pun terbuka bagi kita. Namun jika tidak taat, maka kita berusaha dengan kekuatan sendiri, hidup itu akan sulit.
- Rela sengsara daging tanpa dosa bersama Yesus, rela mendapat bagian dalam penderitaan Kristus.
1 Petrus 4:12-14
4:12. Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
4:13 Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya.
4:14 Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.
Bentuknya:
- Sengsara daging untuk setia berkobar dalam beribadah melayani Tuhan, mulai dalam rumah tangga, dalam penggembalaan.
- Sengsara daging untuk menyembah Tuhan.
- Sengsara daging karena difitnah, sampai suatu waktu sengsara daging menghadapi aniaya.
- Sengsara daging untuk berkorban apa pun juga karena Yesus (waktu, tenaga, uang, dll.). Hanya satu yang tidak boleh dikorbankan, yaitu firman pengajaran yang benar.
Ini semua bisa kita lakukan kalau kita mengasihi Tuhan lebih dari semua.
Di balik praktek pandangan salib, ada Roh Kemuliaan (Roh Kudus) dicurahkan kepada kita.
Kegunaan Roh Kudus:
- Memberi kekuatan ekstra sehingga kita tidak putus asa/ kecewa menghadapi apa pun juga tetapi bisa selalu berbahagia dan mengucap syukur dalam penderitaan bersama Yesus.
- Roh Kudus menolong kita untuk memelihara kehidupan kita di tengah kesulitan dunia sampai kemustahilan, sampai jaman antikris.
Keluaran 16:7-8
16:7 Dan besok pagi kamu melihat kemuliaan TUHAN, karena Ia telah mendengar sungut-sungutmu kepada-Nya. Sebab, apalah kami ini maka kamu bersungut-sungut kepada kami?"
16:8 Lagi kata Musa: "Jika memang TUHAN yang memberi kamu makan daging pada waktu petang dan makan roti sampai kenyang pada waktu pagi, karena TUHAN telah mendengar sungut-sungutmu yang kamu sungut-sungutkan kepada-Nya--apalah kami ini? Bukan kepada kami sungut-sungutmu itu, tetapi kepada TUHAN."
Roh Kudus menolong kita untuk menyelesaikan masalah kita, masalah nikah, sampai yang mustahil sekalipun.
Yohanes 11:39-40
11:39 Kata Yesus: "Angkat batu itu!" Marta, saudara orang yang meninggal itu, berkata kepada-Nya: "Tuhan, ia sudah berbau, sebab sudah empat hari ia mati."
11:40 Jawab Yesus: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?"
- Roh Kudus mengubahkan kita dari kemuliaan kepada kemuliaan yang lebih besar, sampai sama mulia dengan Yesus, satu gambar dengan Yesus.
2 Korintus 3:18
3:18 Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.
Gambar Allah ada dalam buah-buah Roh.
Galatia 5:22-23
5:22 Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
5:23 kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Kita dibaharui mulai dari ada kasih, terus bertambah sampai penguasaan diri, taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara, sampai sama mulia dengan Yesus, menjadi mempelai wanita Tuhan yang layak untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.
Tuhan memberkati.