Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa Session III

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 14 terkena pada tujuh percikan darah di depan Tabut Perjanjian. Ini menunjuk pada sengsara daging gereja Tuhan bersama dengan Yesus, yang merupakan penyucian terakhir bagi gereja Tuhan untuk mencapai kualitas tidak bercela, kesempurnaan.

Wahyu 14 terbagi menjadi tiga bagian:
  1. Ayat 1-5 = pengikutan gereja Tuhan terhadap Yesus sebagai Anak Domba Allah (diterangkan pada Ibadah Raya Malang, 15 Agustus 2021sampai Ibadah Doa Malang, 14 Oktober 2021).

  2. Ayat 6-13 = pemberitahuan tentang penghakiman (diterangkan pada Ibadah Raya Malang, 17 Oktober 2021).

  3. Ayat 14-20 = penuaian di bumi.

ad. 2.
Wahyu 14:12-13
14:12. Yang penting di sini ialah ketekunan orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus.
14:13. Dan aku mendengar suara dari sorga berkata: Tuliskan: "Berbahagialah orang-orang mati yang mati dalam Tuhan, sejak sekarang ini." "Sungguh," kata Roh, "supaya mereka boleh beristirahat dari jerih lelah mereka, karena segala perbuatan mereka menyertai mereka."

Hanya kehidupan yang mati dalam Tuhan yang berbahagia.

Siapa kehidupan yang mati di dalam Yesus?
  1. Kehidupan yang selama hidupnya hidup di dalam Yesus (diterangkan pada Ibadah Raya Malang, 28 November 2021).

  2. Kehidupan yang mengalami pengalaman kematian bersama Yesus selama hidupnya, rela menderita bersama Yesus (diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 30 November 2021).

ad. 2
Mengapa kita harus memikul salib bersama dengan Yesus? Supaya kita tidak menaruh kepercayaan pada diri sendiri (diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 30 November 2021).

Malam ini kita belajar, kita harus memikul salib supaya kita mengalami pembaharuan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.

2 Korintus 4:16-17

4:16. Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharuidari sehari ke sehari.
4:17. Sebab
penderitaan ringanyang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekalyang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.

Penderitaan yang kita alami sekarang adalah penderitaan ringan dan seketika jika dibandingkan dengan kemuliaan kekal yang akan kita terima.

'tidak tawar hati' = pembaharuan dimulai dari hati keras (mudah kecewa) menjadi hati lembut (tidak pernah kecewa).

Ada tiga tempat yang membuat kita sering kecewa/ tawar hati:
  1. Di dalam nikah.
    Kolose 3: 21
    3:21. Hai bapa-bapa, janganlah sakiti hati anakmu, supaya jangan tawar hatinya.

    Di dalam nikah dibutuhkan kasih. Kalau hati keras, berarti tanpa kasih.
    Nikah tanpa kasih, yaitu:
    • Suami menjadi kasar pada istri.
    • Istri melawan suami.
    • Anak-anak melawan orang tua.
    • Orang tua membuat anak tawar hati. Kapan? Saat memaksakan kehendak kepada anak yang tidak sesuai dengan firman atau menuruti kehendak anak-anak yang bertentangan dengan firman.

    Akibatnya adalah:
    • Nikah tidak pernah menjadi satu tetapi tercerai-berai sekalipun masih satu rumah.
    • Tanpa kasih semuanya menjadi sia-sia dan menderita. Masih hidup di dunia tetapi serasa di neraka.
    • Tidak bisa sempurna, tidak bisa masuk perjamuan kawin Anak Domba, berarti binasa selamanya.

    Oleh sebab itu kita harus memikul salib, salah satunya adalah lewat doa puasa, supaya kita mengalami pembaharuan dari hati keras menjadi hati lembut yang penuh kasih, sehingga bisa saling mengasihi dalam nikah. Kasih akan membuat nikah bahagia, satu sampai sempurna, mencapai perjamuan kawin Anak Domba, berarti bisa masuk Firdaus dan Yerusalem baru.

  2. Di dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.
    2 Korintus 4:1
    4:1. Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.

    Ini sama dengan kehilangan kemurahan Tuhan, berarti kehilangan segala-galanya.
    Kita harus ingat, terutama bagi kita bangsa kafir. Kalau kita bisa menjadi imam dan raja, semuanya karena belas kasih dan kemurahan Tuhan lewat korban-Nya di kayu salib. Harga imamat kita adalah darah Yesus yang tidak bisa digantikan oleh apapun juga.

    Kalau kita tawar hati, akibatnya adalah:
    • Tidak setia bahkan meninggalkan ibadah pelayanan.

    • Kehilangan hak penuh untuk masuk kerajaan Sorga.
      2 Petrus 1:10-11
      1:10. Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
      1:11. Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan
      hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.

    Oleh sebab itu, lewat doa puasa kita mengalami pembaharuan dari hati keras menjadi hati lembut yang selalu menghargai kemurahan Tuhan, sehingga:
    • Kita bisa beribadah melayani Tuhan dengan setia berkobar-kobar sampai garis akhir.

    • Berusaha lebih sungguh-sungguh lagi untuk lebih setia.
      1 Korintus 15:9-10
      15:9. Karena aku adalah yang paling hina dari semua rasul, sebab aku telah menganiaya Jemaat Allah.
      15:10. Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya,
      aku telah bekerja lebih kerasdari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.

      2 Petrus 1:10
      1:10. Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.

    Hasilnya adalah kita memiliki hak penuh untuk masuk kerajaan Sorga selamanya.

  3. Di dalam menghadapi pencobaan.
    Amsal 24:10
    24:10. Jika engkau tawar hatipada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.

    Akibatnya kehilangan kekuatan, sama dengan tanpa Roh Kudus. Tidak ada kekuatan untuk menghadapi dosa dll, masa pra-aniaya antikris, dan masa aniaya antikris. Kehidupan semacam ini menjadi tawar hati/ garam yang tawar.

    Matius 5:13
    5:13. "Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang.

    Kalau menjadi garam tawar, akibatnya:
    • Tidak punya kekuatan untuk memberi rasa asin.
    • Tidak bisa menjadi saksi, tetapi jadi sandungan.
    • Tidak ada kekuatan untuk menahan kebusukan.
    • Tidak berguna, hanya diinjak-injak, dan pasti menyembah antikris, sehingga menjadi sama dengan antikris untuk dibinasakan selamanya.

    Hidupnya benar-benar tidak bahagia.

    Oleh sebab itu, lewat doa puasa kita memkul salib untuk mengalami pembaharuan dari hati keras menjadi hati lembut yang penuh dengan Roh Kudus. Inilah kekuatan yang luar biasa dari Tuhan.

    Kegunaan Roh Kudus adalah:
    • Roh Kudus sama dengan angin timur yang bisa membelah Laut Kolsom.
      Keluaran 14:21
      14:21. Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan perantaraan angin timuryang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air itu.

      Bagi kita sekarang artinya:
      1. Yang mati jadi hidup, ada pemeliharaan ajaib dari Tuhan kepada kita yang kecil tak berdaya sampai masa antikris berkuasa di bumi, bahkan sampai hidup kekal.

      2. Semua masalah yang mustahil diselesaikan.

      3. Ada masa depan berhasil dan indah.
        Saat itu Israel sudah tidak ada harapan, tetapi begitu Roh Kudus bertiup, ada harapan. Kita tinggal menunggu waktu Tuhan.

    • Roh Kudus bagaikan air yang memberikan kepuasan Sorga kepada kita.
      Perempuan Samaria meminta air hidup kepada Yesus. Ia sudah lima kali kawin cerai.

      Tanpa Roh Kudus, bangsa kafir tidak akan pernah puas di dalam nikah, dan pasti mengarah pada nikah yang salah, perselingkuhan, kawin campur, kawin cerai, dan kawin mengawinkan.

      Kalau ada Roh Kudus, kita akan menjadi saksi seperti garam asin yang memberi rasa sedap, sampai bisa menyembah Tuhan. Kita tidak perlu lagi mencari kepuasan di dunia yang membuat kita jatuh bangun dalam dosa sampai puncaknya dosa. Kepuasan dunia juga tidak perlu masuk ke gereja.

    • Roh Kudus bagaikan api yang memiliki kekuatan.
      Roma 15:16
      15:16. yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan kepada-Nya, yang disucikan oleh Roh Kudus.

      Api Roh Kudus menyucikan dan membaharui bangsa kafir. Dari hati keras menjadi hati lembut, yaitu kuat dan teguh hati.
      Artinya tidak kecewa, tidak putus asa, dan tidak berbuat dosa tetapi tetap percaya dan berharap Tuhan.

      Kalau kuat teguh hati, hasilnya:
      1. Kita dipakai Tuhan dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

      2. Kita kuat untuk menantikan kedatangan Tuhan kedua kali.
        Mazmur 27:14
        27:14. Nantikanlah TUHAN! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah TUHAN!

        Pada saat kedatangan Tuhan kedua kali, kehidupan yang mengalami pembaharuan selama hidupnya dan meninggal dunia, ia akan dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan. Kalau hidup sampai Tuhan datang, ia akan diubahkan dalam tubuh kemuliaan. Keduanya menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna untuk layak menyambut kedatangan Yesus kedua kali. Kita masuk Firdaus dan Yerusalem baru selamanya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 07 Maret 2012 (Rabu Sore)
    ... Kita sudah membahas tentang mengutuk dalam ibadah-ibadah sebelumnya. Malam ini kita pelajari tentang bersumpah Matius janganlah juga engkau bersumpah demi kepalamu karena engkau tidak berkuasa memutihkan atau menghitamkan sehelai rambutpun. Bersumpah dalam arti rohani adalah menyangkal Yesus sebagai kepala menolak Yesus sebagai kepala. Matius - Lalu datanglah seorang ahli Taurat ...
  • Ibadah Doa Malang, 10 Mei 2022 (Selasa Sore)
    ... . Setiap orang yang membenci saudaranya adalah seorang pembunuh manusia. Dan kamu tahu bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya. Hati nurani yang tidak baik yaitu penuh dengan kebencian mulai dari iri hati sampai kebencian tanpa alasan. Pembunuhan oleh orang-orang yang hatinya penuh dengan kebencian ...
  • Ibadah Persekutuan Semarang III, 27 September 2013 (Jumat Sore)
    ... terbang ke tempatnya di padang gurun di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa. Yang ketiga NAUNGAN SAYAP BURUNG NAZAR. Malam ini kita pelajari naungan yang ketiga. Naungan burung nazar yang besar berguna untuk melindungi kita dari pencobaan yang terbesar di bumi ...
  • Ibadah Doa Malang, 20 Desember 2016 (Selasa Sore)
    ... menunjuk penyucian tubuh jiwa dan roh. Korintus Tetapi yang kutuliskan kepada kamu ialah supaya kamu jangan bergaul dengan orang yang sekalipun menyebut dirinya saudara adalah orang cabul kikir penyembah berhala pemfitnah pemabuk atau penipu dengan orang yang demikian janganlah kamu sekali-kali makan bersama-sama. Ada dosa yang mengikat tubuh jiwa roh ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 02 April 2011 (Sabtu Sore)
    ... disalib digantung adalah mayat orang yang terkutuk sehingga tidak boleh dibiarkan semalam-malaman sehingga menajiskan tanah perjanjian. Ulangan - Apabila seseorang berbuat dosa yang sepadan dengan hukuman mati lalu ia dihukum mati kemudia kaugantung dia pada sebuah tiang maka janganlah mayatnya dibiarkan semalam-malaman pada tiang itu tetapi haruslah engkau menguburkan dia pada ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 08 April 2013 (Senin Sore)
    ... II Allah Roh Kudus Kristus. Jadi Mempelai Pria Surga adalah Tuhan Yesus Kristus. tabut petinya. Keluaran - . Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga dua setengah hasta panjangnya satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya. . Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni dari dalam dan dari luar engkau ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 18 Maret 2010 (Kamis Sore)
    ... . Banyak orang yang percaya Yesus dan selamat tetapi hanya sebagian kecil yang akan selamat sampai masuk Yerusalem Baru. Dosa akhir zaman yang banyak membinasakan sebagian besar anak-anak Tuhan adalah dosa bersungut-sungut kedurhakaan. Mengapa terjadi persungutan kedurhakaan Bilangan - dalam ibadah pelayanan hanya menuntut perkara-perkara daging yaitu kedudukan uang pujian dll. Orang yang ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 08 Agustus 2009 (Sabtu Sore)
    ... antara Yesus sebagai Mempelai Pria Sorga dan kita sebagai Mempelai WanitaNya. Jadi nikah anak-anak Tuhan ini bukan hanya sampai di bumi tapi sampai kedatangan Tuhan kedua kali. Sementara rencana Tuhan begitu mulia antikris berusaha merusak nikah anak Tuhan supaya tidak bisa kembali ke Firdaus melainkan masuk kebinasaan selama-lamanya. Markus siapa yang ...
  • Ibadah Raya Malang, 26 Juli 2015 (Minggu Pagi)
    ... bersama Yesus Kisah Rasul . Orang yang taat dengar-dengaran Matius . Anak kecil secara rohani Markus . Di mana kita bisa mendapatkan kunci Daud Samuel - Lalu Samuel berkata kepada Isai Inikah anakmu semuanya Jawabnya Masih tinggal yang bungsu tetapi sedang menggembalakan kambing domba. Kata Samuel kepada Isai Suruhlah memanggil dia sebab kita ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 04 April 2011 (Senin Sore)
    ... benua . Jadi kalau kita bisa masuk dalam persekutuan yang benar berdasarkan pengajaran benar mulai dari dalam nikah itu adalah KEMURAHAN TUHAN sebab banyak orang yang tidak benar cacat rohani . macam cacat rohani yang disebutkan disini buta sudah dibahas pada Ibadah Raya Surabaya Maret timpang sudah dibahas pada Ibadah Pendalaman ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.