Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 22:4 22:4 dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka.Artinya Yesus selalu mengingat kita, kita selalu mengingat Yesus. Yesus menjadi milik kita, kita menjadi milik Yesus. Yesus menjadi Kepala, kita tubuh, tidak terpisah selamanya.
Hasilnya adalah:
- Tuhan mengingat kita yang bagaikan bayi yang tidak berdaya.
Yesaya 49:14-16
49:14 Sion berkata: "TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku."
49:15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.
49:16 Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.
[ayat 16] Tangan belas kasih Tuhan sanggup melindungi, memelihara kita di tengah kesulitan dunia, menyelesaikan semua masalah yang mustahil.
- Tuhan memperhatikan manusia yang seperti angin atau bayang-bayang (= tidak berharga dan lenyap).
Mazmur 144:3-4
144:3 Ya TUHAN, apakah manusia itu, sehingga Engkau memperhatikannya, dan anak manusia, sehingga Engkau memperhitungkannya?
144:4 Manusia sama seperti angin, hari-harinya seperti bayang-bayang yang lewat.
Sejauh mana perhatian Tuhan?
Mazmur 8:4-5
8:4 apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?
8:5 Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat.
Tangan belas kasih Tuhan sanggup menyucikan dan mengubahkan kita sampai sempurna seperti Yesus. Jika hidup suci, maka akan dihormati dan dimuliakan Tuhan dan sesama.
Efesus 5:25-26
5:25 Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
5:26 untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
Kita disucikan lewat baptisan air yang benar dan pekerjaan air hujan firman pengajaran benar. Setelah menyelam dalam baptisan air, harus lanjut menyelam/ mendalam dalam air hujan firman pengajaran lewat kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci.
1 Petrus 5:4-6
5:4 Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.
5:5 Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."
5:6 Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.
Taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara. Maka Tuhan mengulurkan tangan belas kasihNya untuk meninggikan kita pada waktunya. Artinya memakai hidup kita, hidup kita menjadi indah. Tuhan memberi masa depan berhasil dan indah. Kita menjadi saksi Tuhan. Tuhan memberikan mahkota kemuliaan.
- Tuhan mengingat saat kedatanganNya kedua kali.
Lukas 23:40-43
23:40 Tetapi yang seorang menegor dia, katanya: "Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama?
23:41 Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."
23:42 Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."
23:43 Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."
Tuhan mengangkat kita ke awan permai sampai ke Yerusalem baru.
Penjahat = kehidupan yang terkutuk, gagal, hancur, berdosa. Tuhan bisa memperhatikan. Apalagi seorang imam/ hamba Tuhan/ pelayan Tuhan.
Tuhan sanggup mengulurkan tangan kasihNya untuk memindahkan kita dari suasana kutukan menjadi suasana Firdaus. Syaratnya adalah kita harus menerima percikan darah, sengsara daging karena Yesus, untuk bisa melembut, bisa mengaku dosa, jangan menyalahkan orang. Kita bisa mengaku keadaan kita sejujurnya.
Maka Tuhan sanggup menghapus segala letih lesu, beban berat, susah payah, air mata. Kita mengalami damai sejahtera, semua enak dan ringan.
Tuhan memberkati.