Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Selamat malam, selamat mendengarkan firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia dan bahagia dari Tuhan senantiasa dilimpahkan di tengah-tengah kita sekalian malam ini.

Kita melanjutkan pembahasan yang tadi di dalam Keluaran 15, pada Ibadah Doa Surabaya, 30 Maret 2015.
Jadi setelah bangsa Israel menerima pembukaan pintu yaitu laut Kolsom terbelah, mereka menyeberang di tanah yang kering dan mereka bersorak sorai.
Masuk laut Kolsom menunjuk pada baptisan air.
Setelah itu diceritakan, perjalanan selanjutnya mengalami suasana yang bertentangan yaitu kesusahan.

Suasana bertentangan terjadi pada 2 tempat:

  1. di Mara;ada air tapi pahit. Ini adalah pintu kemah = kepenuhan Roh Kudus yang menunjuk pada peralihan dari pahit menjadi manis(diterangkan dalam Ibadah Doa Surabaya, 30 Maret 2015).

  2. Tempat yang kedua yaitu padang gurun Syur.

PADANG GURUN SYUR

Keluaran 15: 22
15: 22 Musa menyuruh orang Israel berangkat dari Laut Teberau, lalu mereka pergi ke padang gurun Syur; tiga harilamanya mereka berjalan di padang gurun itu dengantidak mendapat air.

Di padang gurun Syur, bangsa Israel mengalami perjalanan 3 hari tanpa ada air sama sekali.
Sudah lewat laut Kolsom (sudah baptisan air), ada sukacita, tetapi setelah itu menemui kesulitan. Benar-benar suasana yang bertentangan. Di Mara ada air, tetapi pahit. Di padang gurun Syur malah tidak ada air sama sekali.

Syur, atinya tanah liat, itulah daging; manusia dibentuk dari tanah liat/daging.
Jadi dagingdengan segala hawa nafsu, keinginan, emosi, ambisi, dan lain-lain membuat tidak ada air= tidak ada kepuasan/kering rohani.

Perjalanan 3 hari sama dengan salib Kristus, yaitu pengalaman kematian dan kebangkitan. Yesus mati dikubur, setelah 3 hari Yesus bangkit.

Yesus yang sudah mati di kayu salib dan kita menerima kuasa dari Tuhan.
Jangan ragu-ragu!

Kesimpulan: perjalanan ke padang gurun Syur artinya perjalanan mengikut Tuhan setelah baptisan air, di mana kita harus mengalami penyaliban daging, supaya Roh Kudus dicurahkan atas kita.

Yohanes 19: 29-30
19: 29 Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus.
19: 30 Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "
Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.

Yesus harus minum anggur asam bercampur empedu yang rasanya pahit getiruntuk bisa memberikan anggur yang maniskepada kita, yaitu kuasa Roh Kudus.

Sekarang, kita juga harus mengalami penyaliban daging, supaya bisa mendapat anggur yang manis dari salib Yesus. Bentuk penyaliban daging:

  • Lewat doa puasa, doa semalam suntuk, doa malam (bagian dari doa semalam suntuk), doa satu jam.
  • Memberi minum air anggur asam bercampur empedu kepada Yesus = menyerahkan semua anggur asam yang kita miliki kepada Yesus, setelah itu baru kita mendapatkan air anggur yang manis.

    Kalau air anggur asam bercampur empedu masih ada dalam kehidupan/kirbat/kantong hati kita, maka tidak akan bisa dicampur dengan air anggur yang manis, tidak akan ada gunanya.

    Malam hari ini, akui dan tinggalkansemua air anggur asam bercampur dengan empeduyang masih ada dalam kehidupan kita, kita serahkan kepada Tuhan semuanya, sama dengan memberi minum Tuhan.

    Ada doa malam sudah bagus, penyaliban daging juga sudah ada, dan jangan lupa memberi minum Tuhan/menyerahkan semua yang pahit getir kepada Tuhan.

Pengertianair anggur asam bercampur empedu:

  1. Kisah Rasul 8: 17-23
    8: 17 Kemudian keduanya menumpangkan tangan di atas mereka, lalu mereka menerima Roh Kudus.
    8: 18 Ketika Simon melihat, bahwa pemberian Roh Kudus terjadi oleh karena rasul-rasul itu menumpangkan tangannya,
    ia menawarkan uang kepada mereka,
    8: 19 serta berkata: "Berikanlah juga kepadaku kuasa itu, supaya jika aku menumpangkan tanganku di atas seseorang,
    ia boleh menerima Roh Kudus."
    8: 20 Tetapi Petrus berkata kepadanya: "Binasalah kiranya uangmu itu bersama dengan engkau, karena engkau menyangka, bahwa engkau dapat
    membeli karunia Allah dengan uang.
    8: 21 Tidak ada bagian atau hakmu dalam perkara ini, sebab hatimu tidak lurus di hadapan Allah.
    8: 22 Jadi bertobatlah dari kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan, supaya Ia mengampuni niat hatimu ini;
    8: 23 sebab kulihat, bahwa hatimu telah seperti
    empeduyang pahitdan terjerat dalam kejahatan."

    Pengertian air anggur asam bercampur empedu yang pertama: ikatan akan uang, yang membuat kita kikir dan serakah--seperti Yudas Iskariot--dan memperjual belikan karunia-karunia Roh Kudus, artinya:

    • beribadah melayani hanya untuk mencari uang,
    • boleh melayani sekalipun tidak layak, dan lain-lain karena ia memberi uang.

  2. Kita belajar dari perempuan Samaria--bangsa kafir--, yang kawin cera selama 5 kali, dan selanjutnya ia hanya kawin-mengawinkan (seks bebas).

    Yohanes 4: 7-9
    4: 7 maka datanglah seorang perempuan Samaria hendak menimba air. Kata Yesus kepadanya: "
    Berilah Aku minum."
    4: 8 Sebab murid-murid-Nya telah pergi ke kota membeli makanan.
    4: 9 Maka kata perempuan Samaria itu kepada-Nya: "Masakan Engkau, seorang Yahudi, minta minum kepadaku, seorang Samaria?" (Sebab
    orang Yahudi tidak bergauldengan orang Samaria.)

    'Berilah Aku minum'= Tuhan minta perempuan ini untuk menyerahkan empedu yang pahit.

    Pengertian air anggur asam bercampur empedu yang kedua: 'orang Yahudi tidak bergauldengan orang Samaria'- tidak bergaul.
    Inilah empedu yang pahit, yaitu ada iri hati, dendam, kebencian tanpa alasan, sakit hati, dan lain-lain.
    Ini harus diserahkan semua kepada Yesus.

  3. Pengertian air anggur asam bercampur empedu yang ketiga: dosa kenajisan; kawain cerai, kawin mengawinkan dan nikah yang salah.
    Kita akui kepada Tuhan dan kita serahkan semua kepada Tuhan.

Malam ini, lewat doa malam sudah perobekan daging, dilanjutkan lagi lewat kita mengakui dan menyerahkan semua pada Tuhan = memberi minum Tuhan dengan empedu yang pahit; ikatan akan uang, iri hati, dendam, pahit hati dan kenajisan, semua kita serahkan.
Maka Tuhan akan memberi kita minum dengan air anggur yang manis atau air anggur yang baru, sama dengan memberi kuasa Roh Kudus atas kehidupan kita.

Hasilnya:

  1. Roma 5: 5
    5: 5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudusyang telah dikaruniakan kepada kita.

    Hasil pertama: Roh Kudus mencurahkan kasih Allah yang membuat kita kuat dan teguh hati, artinya

    • tidak kecewa dan putus asa menghadapi apapun juga, tapi tetap percaya berharap sepenuh kepada Tuhan.
    • Tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.
    • Tidak tinggalkan Tuhan saat menghadapi apapun juga, tapi tetap mengucap syukur.
    • Tetap berpegang teguh pada pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran, supaya kita tidak salah arah/tersesat, tidak berbelok/tidak dibimbangkan oleh ajaran lain, tapi arah kita selalu lurus/benar, yaitu ke Yerusalem baru.

  2. Saat Yesus di kayu salib, setelah meminum air anggur asam, Yesus berkata: 'sudah selesai!'.
    Hasil kedua: setelah kita sudah kuat dan teguh hati, maka akan terdengar suara teriakan Tuhan: 'sudah selesai!'.

    1 Tawarikh 28: 20
    28: 20 Lalu berkatalah Daud kepada Salomo, anaknya: "Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, dan lakukanlah itu; janganlah takut dan janganlah tawar hati, sebab TUHAN Allah, Allahku, menyertai engkau. Ia tidak akan membiarkan dan meninggalkan engkau sampai segala pekerjaan untuk ibadah di rumah Allah selesai.

    Tugas kita hanya kuat dan teguh hati, dan Tuhan yang melaksanakan, menyertai, dan menyelesaikan segala sesuatu.
    Tuhan menyelesaikan segala sesuatu yang jasmanisampai yang mustahil sekalipun, dan menyelesaikan yang rohani, yaitu Dia menyucikan dan mengubahkan kita sampai kita menjadi sempurna seperti Dia dan kita layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali diawan yang permai.

Mari menghadapi padang gurun Syur yang tandus-gambaran daging--, tidak ada air/tidak ada kepuasan, kita kuat dan teguh hati saja. Semua akan selesai.

Tadi peralihan, menghadapi Mara, yang pahit akan menjadi manis, tidak ada menjadi ada, semua yang negatif menjadi positif.
Sekarang menghadapi masalah, kita kuat teguh hati dan semuanya akan selesai.
Serahkan semua kepada Tuhan malam ini. Kuatkan dan teguhkan hati! Percaya saja, jangan ragu!Yang mulai bertanya-tanya, 'mengapa begini?', biarlah bertambah kuat. Tuhan akan tolong kita dan Dia sanggup menguatkan kita malam ini.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 05 Januari 2010 (Selasa Siang)
    ... Tuhan memilih orang-orang yang akan memegang imamat. Tuhan adalah Allah yang benar Dia tidak salah memilih. Ibrani - perkataan imamat disangkutpautkan dengan kekekalan. Jadi imam-imam itu kekal tidak hanya di dunia saja tetap sampai di Sorga. Yesus menjadi Imam Besar menurut peraturan Melkisedek bukan menurut peraturan Harun sebab Yesus bukan orang Lewi. Yesus ...
  • Ibadah Paskah Surabaya, 31 Maret 2024 (Minggu Siang)
    ... datang dan Yerusalem baru selamanya--kita tampil sebagai tembok yang besar lagi tinggi. Kalau suci tidak akan sulit melayani mulai dari nikah. Kalau pandai bodoh kaya atau miskin akan sulit melayani nikah. Dalam perjanjian lama Paskah adalah kelepasan bangsa Israel dari Mesir untuk menuju Kanaan negeri perjanjian. Dalam perjanjian baru Paskah adalah kelepasan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 03 September 2012 (Senin Sore)
    ... Yesus dan menghalang-halangi kebangkitan Yesus dengan memeterai kubur Yesus dan menjaga kubur Yesus dengan penjaga-penjaga. Secara manusia tidak mungkin terjadi kebangkitan Yesus. Kemarin kita sudah mendengarkan bahwa inilah percikan darah yang menyucikan segala sesuatu yang sudah diluar jangkauan akal manusia diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya September . Malam ini kita maju selangkah yaitu ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 13 Agustus 2014 (Rabu Dini Hari)
    ... emas murni haruslah tetap diaturnya lampu-lampu itu di hadapan TUHAN. Lampu bekerja di tengah kegelapan sepanjang malam dari petang sampai pagi. Artinya gereja Tuhan menjadi saksi di tengah kegelapan baik di rumah tangga di gereja di kantor di depan semua orang. Minyak untuk lampu adalah minyak zaitun tumbuk berasal dari ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 Desember 2021 (Minggu Pagi)
    ... sampai selama-lamanya. Siapa orang yang mati di dalam Yesus Orang yang hidup dalam Yesus selama hidupnya. Orang yang mengalami pengalaman kematian bersama Yesus selama hidupnya rela sengsara daging bersama Yesus tanpa dosa rela memikul salib tanpa dosa selama hidupnya. Orang yang mati syahid. Mengapa Tuhan mengizinkan kita memikul salib Supaya kita menerima dan hidup ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 26 September 2010 (Minggu Sore)
    ... kepadaku kota yang kudus itu Yerusalem turun dari sorga dari Allah. Mempelai wanita itulah kesempurnaan mempelai yang digambarkan seperti kota Yerusalem baru diatas gunung yang tinggi. Karena itu kita harus mencapai kesempurnaan mempelai untuk bisa mencapai kota Yerusalem baru. Jadi setelah selamat kita harus BERJUANG UNTUK NAIK ke gunung Yerusalem baru. Naik ini artinya ...
  • Ibadah Raya Malang, 19 Juni 2016 (Minggu Pagi)
    ... Kita mati terhadap dosa. Batu permata kristal sama dengan lautan kaca menunjuk baptisan air. Lautan kaca mengingatkan pada Laut Kolsom menunjuk pada Bejana Pembasuhan dalam Tabernakel. Roma Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian supaya sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 14 Juni 2009 (Minggu Sore)
    ... ibadah pelayanan yang bisa memuaskan Tuhan dimana ibadah pelayanan itu bukan dinilai dari perkara jasmani. Tapi yang benar adalah melakukan kehendak Tuhan buah Kebenaran. melakukan kehendak Tuhan buah Ketaatan. menyelesaikan pekerjaanNya buah Kesetiaan. Buah-buah inilah yang bisa memuaskan Tuhan. Dan kalau Tuhan dipuaskan maka Tuhan juga akan memuaskan kehidupan kita ...
  • Ibadah Persekutuan di Poso III, 25 Mei 2011 (Rabu Sore)
    ... kehidupan yang sudah selamat tetapi tidak berguna bagi sesama malah menjadi beban dan tidak bisa memuliakan Tuhan memalukan dan memilukan Tuhan . tidak bisa lari mencapai pegunungan tidak bisa sempurna mencapai Yerusalem baru. Artinya ketinggalan saat Yesus datang kedua kali dan binasa di dalam api neraka. hal yang harus diperhatikan ...
  • Ibadah Raya Malang, 17 Maret 2013 (Minggu Pagi)
    ... Tuhan. Tidak pernah layu artinya selalu setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan. Menghasilkan buah artinya selalu menjadi berkat bagi orang lain juga dipakai oleh Tuhan. Apa saja yang diperbuat berhasil sampai puncak keberhasilan menjadi sama dengan Tuhan saat kedatanganNya kedua kali. nbsp IBADAH RAYASalam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.