Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Selamat malam, kita masih mempelajari tentang empat makhluk yang berada di sekeliling takhta sorga. Ini sama dengan empat orang yang pernah hidup di dunia dalam suasana takhta sorga sampai benar-benar terangkat ke takhta sorga.

Empat orang itu adalah Henokh, Musa, Elia, dan TUHAN Yesus.
Wahyu 4: 6b-7
4:6b.di sekelilingnya ada empat makhluk penuh dengan mata, di sebelah muka dan di sebelah belakang.
4:7. Adapun makhluk yang pertama sama seperti
singa, dan makhluk yang kedua sama seperti anak lembu, dan makhluk yang ketiga mempunyai muka seperti muka manusia, dan makhluk yang keempat sama seperti burung nasaryang sedang terbang.

Empat makhluk ini memiliki empat muka yaitu bagaikan singa, lembu, burung nasar, dan manusia.
Jika digabung, ini semua menunjuk pada salib (diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 05 Juni 2016).

Jadi empat makhluk adalah kehidupan yang mengalami jalan salib.
Begitu juga dengan kehidupan kita. Kalau kita mau mengalami suasana takhta sorga sampai nanti benar-benar terangkat ke takhta sorga, maka satu-satunya jalan jalan salib.

Kita lihat tetang jalan salib ini di dalam 1 Petrus 2.
1 Petrus 2: 19
2:19 Sebab adalah kasih karunia, jika seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung.

Ini adalah jalan salib, yaitupenderitaan yang seharusnya tidak kita tanggung, tapi kita harus menanggungnya karena kehendak Yesus.

"Seperti malam ini, seharusnya sudah pulang dan tidur, tetapi kita masih berdoa, karena kita merasa tidak mampu menghadapi ibadah tanggal 07 dan 08. inilah salib."

Kalau kita tidak kuat menghadapi jalan salib, rumusnya hanya satu yaitu memandang salib. Kalau memandang salib, penderitaan apapun yang ktia alami menjadi terlalu ringan dibandingkan dengan salib TUHAN, sehingga kita kuat menghadapinya.

Kita harus melayani di Square Ballroom dan malam ini, kita harus berdoa. Semua itu adalah kasih karunia TUHAN bagi kita--tidak semua orang mendapatkannya. Hanya orang yang mendapat kasih karunia yang bisa menderita bersama Yesus.

Mengapa kita harus mengalami jalan salib? Supaya terjadi pembaharuan--lahir baru dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.
Malam ini, lahir baru yaitu menjadi seperti bayi yang baru lahir.

Matius 21: 16
21:16 lalu mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayidan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan puji-pujian?"

Bayi yang baru lahir, yang dipentingkan di sini adalah mulutnya:

  1. Yang ke dalamhanya menikmati air susu yang murni dan yang rohani, yaitu firman pengembalaan yang benar--makanan yang benar.
  2. Kalau ke dalam makanannya sudah benar, maka yang ke luardari mulut bayi hanya menyediakan puji-pujian.
    Artinya: berkata benar, jujur, bisa bersaksi, memuji TUHAN dan menyembah TUHAN--menangis kepada TUHAN; bahasa bayi hanya menangis.

Malam ini apapun keadaan kita, biarlah kita menangis kepada TUHAN, karena keadaan kita hanya seperti bayi yang tidak berdaya. Tangan TUHAN yang akan memeluk kita dengan tangan kasih karunia-Nya; tangan belas kasih; tangan kemurahan TUHAN; dan tangan anugerah TUHAN.

Malam ini kita seperti bayi yang hanya minum air susu yang murni dan rohani. Perhatikan firman pengajaran yang benar, dan jangan dengar suara asing!

Kemudian, kita hanya menangis kepada TUHAN sampai tangan kasih anugerah-Nya memeluk kita semua. Kita serahkan semua kepada TUHAN.

Yesaya 46: 4
46:4 Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendongkamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggungkamu terus; Aku mau memikulkamu dan menyelamatkankamu.

Kalau kita dipeluk tangan kasih karunia TUHAN, hasilnya:

  • Tangan anugerah TUHAN mengendongkita semua. Artinya: memelihara, melindungi, menghangatkan, dan membahagiakan kita.
  • 'Menanggungkamu terus', artinya TUHAN yang bertanggungjawabatas mati hidup kita.
  • 'Memikul kamu', artinya TUHAN memikul segala letih lesu dan beban berat kita sehingga semua menjadi enak dan ringan; hidup kita menjadi berhasil dan indah.
  • 'Menyelamatkan kamu', artinya mengubahkankita sampai sempurna seperti Dia--seperti bayi yang kotor dimandikan terus--dan kita layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali.

  • 'Sampai masa tuamu dan sampai masa putih rambutmu', artinya kita tidak hanya tua di dunia ini, tetapi kita bisa sampai di takhta sorga.
    Daniel 7: 9
    7:9 Sementara aku terus melihat, takhta-takhta diletakkan, lalu duduklah
    Yang Lanjut Usianya; pakaian-Nya putih seperti salju dan rambut-Nya bersihseperti bulu domba; kursi-Nya dari nyala api dengan roda-rodanya dari api yang berkobar-kobar;

    'Yang Lanjut Usianya', ini sama dengan istilah 'sampai masa tuamu'.
    Yang Putih Rambuntnya ada di takhta sorga. Ini istilah 'sampai masa tuamu dan sampai masa putih rambutmu'.
    Bukan hanya tua di dunia, tetapi sampai kita bertemu dengan TUHAN di takhta-Nya.

Mari, pada kesempatan doa malam nii, apapun keadaan kita, kita hanya seperti bayi yang menangis kepada TUHAN.
Kita merendahkan diri seperti bayi, serahkan semua--letih lesu, beban berat dan sebagainya--kepada TUHAN. Sampai nanti kita pulang, benar-benar seperti bayi yang tertidur pulas--semuanya menjadi tenang.

Serahkan semua kepada tuHAN baik secara rohani dan jasmani.
Secara rohani: pelayanan kita tanggal 07-08, tidak perlu terlalu dipikir, nanti stres, tetapi menangis saja kepada TUHAN; juga serahkan kekurangan dan kekotoran kita, seperti bayi yang tidak bisa apa-apa.
Secara jasmani: kesulitan, pekerjaan, studi, masa depan dan lain-lain.

Kita menjadi seperti bayi yang hanya menangis dan digendong oleh tangan kasih karunia TUHAN. Kita hanya bergantung pada tangan kasih karunia TUHAN sampai seperti bayi yang tertidur pulas--kita mengalami ketenangan.

TUHAN memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Malang Session II, 06 Agustus 2009 (Kamis Tengah Malam)
    ... Yesus datang kembali kedua kali. Apa yang harus dipergumulkan Ketakutan kebimbangan kekuatiran menghadapi masalah pencobaan juga kebimbangan menghadapi ajaran-ajaran lain. Yakobus - akibat bimbang adalah Doanya tidak dijawab oleh Tuhan tidak menerima sesuatu dari Tuhan tidak menerima pertolongan tidak menerima berkat. Tidak tenang tidak bahagia hidupnya. Tenggelam dalam lautan sampai masuk kebinasaan. Dalam ketakutan dan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 04 April 2012 (Rabu Doa)
    ... engkau memerdekakan orang yang teraniaya dan mematahkan setiap kuk Puasa yang benar adalah terjadi perobekan daging sehingga terjadi KELEPASAN DARI DOSA-DOSA. Yeremia - . Beginilah firman TUHAN tentang bangsa ini Mereka sangat senang mengembara dan tidak menahan kakinya. Sebab itu TUHAN tidak berkenan kepada mereka tetapi sekarang Ia mau mengingat ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 10 April 2022 (Minggu Siang)
    ... 'sekam' sombong. Yesaya - . Akan tetapi segala pasukan lawanmu akan hilang lenyap seperti abu halus dan semua orang yang gagah sombong akan menjadi seperti sekam yang melintas terbang. Sebab dengan tiba-tiba dalam sekejap mata . engkau akan melihat kedatangan TUHAN semesta alam dalam guntur gempa dan suara hebat dalam puting ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 Februari 2013 (Minggu Pagi)
    ... saat kedatangan Yesus kedua kali. Buta dan timpang rohani ini sebenarnya adalah penyakit keras hati. Keluaran - Berfirmanlah TUHAN kepada Musa Pergilah turunlah sebab bangsamu yang kaupimpin keluar dari tanah Mesir telah rusak lakunya. Segera juga mereka menyimpang dari jalan yang Kuperintahkan kepada mereka mereka telah membuat anak lembu tuangan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 03 Maret 2020 (Selasa Sore)
    ... manusia berdosa. Sesudah selamat tidak cukup. Oleh sebab itu harus dilanjutkan. Ruangan Suci daerah kesucian. Ruangan Maha Suci daerah kesempurnaan. Keluaran . Haruslah tabir itu kaugantungkan pada kaitan penyambung tenda itu dan haruslah kaubawa tabut hukum ke sana ke belakang tabir itu sehingga tabir itu menjadi pemisah bagimu antara tempat ...
  • Ibadah Raya Malang, 27 Januari 2013 (Minggu Pagi)
    ... membual dan menyombongkan diri mereka akan menjadi pemfitnah mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih tidak mempedulikan agama tidak tahu mengasihi tidak mau berdamai suka menjelekkan orang tidak dapat mengekang diri garang tidak suka yang baik suka mengkhianat tidak berpikir panjang berlagak tahu lebih menuruti hawa ...
  • Ibadah Raya Malang, 06 Desember 2015 (Minggu Pagi)
    ... Allah menjadi jalan pendamaian karena iman dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. Sebenarnya Tuhan menciptakan manusia sama mulia dengan Tuhan dan ditempatkan di taman Eden. Tetapi sayang Adam dan Hawa berbuat dosa dan telanjang sehingga diusir ke ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 19 Februari 2011 (Sabtu Sore)
    ... mulai tidak berharga saat menjadi tua sakit terlebih lagi saat sudah mati. Tetapi Yesus selalu berarti dalam kehidupan kita sekalipun Ia sudah mati. Demikian juga dengan kehidupan kita yang berada di dalam Yesus kita yang dahulu tidak berharga sampai matipun kita menjadi berharga di dalam Yesus. Jika kita sudah berarti di ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 20 Maret 2019 (Rabu Sore)
    ... di dunia sudah berbuat dosa--tidak ada yang benar. Dosa inilah yang membuat kita terpisah dari Tuhan. Kita harus menjadi orang benar supaya doa dijawab Tuhan. Bagaimana kita menjadi orang benar Lewat saling mengaku dan mengampuni kita mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama jika diampuni jangan berbuat dosa lagi kita juga mengampuni dosa ...
  • Ibadah Doa Malang, 19 April 2022 (Selasa Sore)
    ... mana aku tidak menanam . Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dal am kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. Kalau tidak setia pasti akan menjadi beban. Lumpur yaitu Perbuatan daging yang berdosa perbuatan dosa sampai puncaknya dosa karena tidak taat pada firman ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.