Ibadah Raya Surabaya, 03 Maret 2013 (Minggu Sore)

Salam sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat malam, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera bahagia dari Tuhan senantiasa dilimpahkan di tengah-tengah kita sekalian.

Matius 28= menunjuk pada Shekina Glory(sinar kemuliaan atau kuasa kebangkitan Tuhan).

Matius 28 terbagi menjadi 3 bagian:
  1. ay. 1-10= tentang kebangkitan Yesusatau sinar kemuliaan menyinari hati yang keras(batu yang besar terguling), sehingga terjadi pembaharuan(sudah diterangkan mulai dariIbadah Raya Surabaya, 23 September 2012).

  2. ay. 11-15= dusta mahkamah agama= penyebaran kegelapan.
    Sementara ada sinar kemuliaan, kegelapan menyusup di dalamnya (sudah diterangkan mulai dari Ibadah Doa Surabaya, 28 November 2012).
    Kalau tetap mempertahankan hati yang keras, justru akan menyebarkan kegelapan.

  3. ay. 16-20= perintah untuk memberitakan injil= penyebaran terang shekina gloryatau sinar kemuliaan (mulai diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 06 Januari 2013).
Malam ini, kita masih membahas bagian ketiga(PENYEBARAN TERANG SHEKINA GLORY).
Artinya: kita dipakai dalam kegerakan besar yang sesuai dengan amanat agungTuhan.

Matius 28: 18-20
28:18. Yesus mendekati mereka dan berkata: "
Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
28:19. Karena itu
pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Kudan baptislahmereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
28:20. dan
ajarlahmereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

2 macam kegerakan besaryang sesuai dengan amanat agung Tuhan:
  1. ay. 18-19= 'pergilah, jadikanlahsemua bangsa murid-Ku'= kegerakan Roh Kudus hujan awal= kegerakan dalam injil keselamatan (Firman penginjilan) untuk menyelamatkan orang-orang berdosa lewat baptisan air.
    Kegerakan Roh Kudus hujan awal, menghasilkan pertumbuhan secara kuantitas(secara jumlah).

    Keluaran 1; 1-7
    1:1. Inilah nama para anak Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan keluarganya masing-masing:
    1:2. Ruben, Simeon, Lewi dan Yehuda;
    1:3. Isakhar, Zebulon dan Benyamin;
    1:4. Dan serta Naftali, Gad dan Asyer.
    1:5. Seluruh keturunan yang diperoleh Yakub berjumlah
    tujuh puluhjiwa. Tetapi Yusuf telah ada di Mesir.
    1:6. Kemudian matilah Yusuf, serta semua saudara-saudaranya dan semua orang yang seangkatan dengan dia.
    1:7. Orang-orang Israel beranak cucu dan
    tak terbilang jumlahnya; mereka bertambah banyak dan dengan dahsyat berlipat ganda, sehingga negeri itu dipenuhi mereka.

    Pertumbuhan secara kuantitas dalam perjanjain lama, ditunjukan oleh Yakub -->12 anak -->70 orang -->tak terbilang.

    Dalam perjanjian baru, mulai dari Yesus -->12 murid -->70 murid -->tak terbilang.

    Tetapi, jangan puaspada pertumbuhan secara kuantitas, sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih.
    Contoh: umat Israel yang keluar dari Mesir dan berumur 20 tahun keatas, berjumlah 603.550 orang (sudah selamat). Tetapi yang sampai di Kanaan, hanya 2 orang.

  2. ay. 20= 'ajarlahmereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu'= kegerakan Roh Kudus hujan akhir= kegerakan dalam cahaya injil tentang kemuliaan Kristus (Firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua)= memberitakan kedatangan Yesus kedua kali untuk menyucikanorang-orang yang sudah selamat sampai sempurna, sama mulia dengan Yesus dan menjadi mempelai wanita Tuhan.

    Kegerakan Roh Kudus hujan akhir, menghasilkan pertumbuhan secara kualitas.
Jadi, pertumbuhan gereja Tuhan secara kuantitas dan kualitas, membutuhkan kabar baik(injil keselamatan) dan kabar mempelai(Firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua).

Pertumbuhan gereja Tuhan SELALUditandai dengan angka 12 dan 70.

Kesimpulan: bukti gereja Tuhan dipakai oleh Tuhan adalah diutus oleh Tuhan menjadi imam-imam dan raja-raja.

'imam'=
Imamat 21: 12
21:12. Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

= tempat para imam melayani, yaitu di ruangan suci(kandang penggembalaan= ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok):
Kalau sudah ada makanan, minuman dan nafas yang baik, imam-imam pasti aktif dalam melayani dan rohani kita sehat.

Jadi, setiap imam-imam HARUS TERGEMBALA.
Artinya:
Dengan tergembala inilah, kita seperti carang melekat pada pokok anggur yang benar.
Hasilnya:
Jadi, jika tergembala dengan benar dan baik, kita menjadi imam-imam yang sucidan setia berkobar-kobardalam melayani Tuhan.

Ibrani 1: 7
1:7. Dan tentang malaikat-malaikat Ia berkata: "Yang membuat malaikat-malaikat-N menjadi badai dan pelayan-pelayan-Nya menjadi nyala api."

Wahyu 1: 14
1:14. Kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu yang putih metah, dan mata-Nya bagaikan nyala api.

Pelayan Tuhan yang suci, setia dan berkobar-kboar sama dengan nyala api.
Mata Tuhan juga bagaikan nyala api.

Jadi, pelayan Tuhan yang suci, setia dan berkobar-kobar sama dengan biji mata Tuhan(sama dengan tahta Tuhan).

Daniel 7: 9
7:9. Sementara aku terus melihat, takhta-takhta diletakkan, lalu duduklah Yang Lanjut Usianya; pakaian-Nya putih seperti salju dan rambut-Nya bersih seperti bulu domba; kursi-Nya dari nyala apidengan roda-rodanya dari api yang berkobar-kobar;

Inilah tanggung jawab kita, yaitu setiap kali melayani, kita harus menampilkan tahta Tuhan. Kalau tidak menampilkan tahta Tuhan, akan menampilkan tahta setan dan kita berhutang darah pada sidang jemaat.

Menjadi tahta Tuhan= kehidupan yang dipanggil, dipilih dan dikhususkan oleh Tuhan.

Mazmur 11: 4
11:4. TUHAN ada di dalam bait-Nya yang kudus; TUHAN, takhta-Nyadi sorga; mata-Nyamengamat-amati, sorot mata-Nya menguji anak-anak manusia.

Kalau ada tahta Tuhan, pasti ada biji mata Tuhan yang memperhatikan dan memperdulikan kita(perhatian Tuhan secara khusus)= Tuhan mengerti keadaan kita sampai kedalaman hati kita dan Tuhan bergumul bersama kita. Sebab itu, kita harus menjadi BIJI MATA TUHAN.

Hasilnya:
Tuhan memberkati.