Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Pdt. Jusak Widjaja Hendra - GPTKK, Malang

Kita masih tetap membahas di dalam injil Matius 24 yang secara keseluruhan menunjuk kepada penghukuman TUHAN atas dunia, dan ini terjadi pada saat kedatangan YESUS Yang ke dua kali. Dunia beserta seluruh isinya akan hancur dan lenyap yang lazim disebut dengan kiamat, tetapi kalau kita sungguh-sungguh menyerah kepada TUHAN, justru saat kedatangan TUHAN Yang ke dua kali, kita tidak hancur tetapi kita menyambut kedatangan YESUS ke dua kali untuk berbahagia bersama dengan Dia untuk selama-lamanya.

Mari! kita mempelajari Matius 24 ini, supaya kita tidak ikut binasa bersama dunia ini, tetapi kita diangkat oleh TUHAN/dipermuliakan bersama dengan Dia dan kita akan menerima pahala yaitu mahkota yang tidak layu/kehidupan kekal bersama dengan Dia.

Matius 24 : 3 - 44 itu menunjuk tentang tujuh nubuatan yang harus digenapi, sebelum kedatangan YESUS Yang ke dua kalinya

Ketujuh nubuat itu adalah:
  1. nubuat tentang penyesat-penyesat --> ay 3 - ay 5
  2. nubuat tentang bangsa-bangsa --> ay 6 - ay 8
  3. nubuat tentang pencobaan atas anak-anak TUHAN --> ay 9 - ay 14
  4. nubuat tentang antikrist --> ay 15 - ay 25
  5. nubuat tentang kedatangan YESUS Yang kedua kalinya --> 26 - ay 31
  6. nubuat tentang Israel --> ay 32 - ay 35
  7. nubuat tentang penghukuman atas dunia pada saat kedatangan YESUS Yang kedua kalinya --> ay 36 - ay 44
Ini tujuh nubuat yang harus kita alami di dunia ini menjelang kedatangan YESUS Yang ke dua kalinya.  
Kita masih membahas yang pertama yaitu nubuat tentang penyesat-penyesat
Matius 24 : 3 - 5,
3. Ketika Yesus duduk di atas Bukit Zaitun, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya untuk bercakap-cakap sendirian dengan Dia. Kata mereka: "Katakanlah kepada kami, bilamanakah itu akan terjadi dan apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan dunia?"
4. Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!
5. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata : Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang.

Inilah nubuat pertama/tanda pertama kedatangan YESUS bukan gempa, tsunami, atau-pun perang, tetapi nubuat pertama tentang kedatangan YESUS yaitu tentang pengajaran sesat/ penyesat-penyesat atau pengajaran sesat.

Saya katakan pengajaran sesat ini lebih dahsyat dari gempa bumi, dari tsunami, dari perang nuklir dan lain-lain, sebab apa? sebab gempa, tsunami, nuklir hanya bisa membunuh tubuh manusia, tetapi pengajaran sesat ini bisa membinasakan baik tubuh, jiwa dan roh manusia bahkan anak-anak TUHAN sampai binasa di neraka selama-lamanya. Banyak penyesat dan banyak yang disesatkan, berarti hanya sedikit gereja yang benar/gereja yang berpegang pada Firman pengajaran yang benar.

Banyak penyesat dan banyak yang disesatkan sehingga gereja ini jadi umum seperti pasar semuanya. Waktu YESUS mencambuk penjual di dalam bait suci/ gereja bagaikan pasar = umum --> masuk gereja di sana, sana, sana, semuanya sama seperti super market saja, semuanya dibuat mudah dan dibuat murah.
Hanya sedikit yang berpegang pada pengajaran yang benar sehingga banyak kali dikecam, mungkin disebut kelompok eksklusif, kelompok fanatik, kelompok ekstrim sebab berpegang pada pengajaran yang benar. Inilah kenyataan yang harus kita alami, banyak penyesat dan banyak yang disesatkan sehingga hanya sedikit gereja yang benar, dan ini yang harus kita waspadai di hari-hari ini. Semoga kita dapat mengerti.

Siapa penyesat itu? ini pertanyaan dan jawabannya ada di dalam  
2 Yohanes 1 : 7 - 11, tetapi kita membaca di dalam 2 Yohanes 1 : 9, Setiap orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Kristus, tetapi yang melangkah keluar dari situ, tidak memiliki Allah. Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa maupun Anak.

Jadi! Siapa penyesat itu?
  1. 2 Yohanes 1 : 7, 8 --> itu orang yang tidak mengaku bahwa YESUS Kristus telah datang sebagai Manusia/Daging.
  2. 2Yohanes 1 : 9 --> orang yang melangkah keluar dari Firman pengajaran yang benar atau meninggalkan Firman pengajaran yang benar yang sudah menjadi pengalaman hidupnya yang sempat dia akui bahwa Firman mengubahkan kehidupan saya, sudah menolong saya, tetapi dia melangkah keluar karena sesuatu hal.
Orang semacam ini adalah orang yang tidak puas dalam penggembalaan yang dibina oleh Firman pengajaran yang benar, sehingga ia akan melangkah keluar dari Firman pengajaran yang benar.  
Contohnya sudah saya tunjukkan, tetapi sekarang ini masih akan kita pelajari yaitu: di dalam perjanjian baru itulah Yudas, Gembalanya YESUS dengan pengajaran-NYA benar dan sempurna tetapi Yudas tidak merasa puas sehingga ia melangkah keluar dari Firman pengajaran yang benar/penggembalaan yang benar karena Yudas mempertahankan isi perutnya yang kotor yaitu keinginan akan uang, keinginan jahat dan najis. Inilah saudaraku, sekalipun berada di dalam penggembalaan yang benar/Firman pengajaran benar tetapi kalau hatinya tetap kotor/mempertahankan hati yang kotor seperti Yudas, maka ia akan melangkah keluar dan menjadi penyesat/antikrist.

Contoh di dalam perjanjian lama adalah Esau. Mengapa Esau melangkah keluar? sebab Esau berburu daging sedangkan Yakub suka tinggal di kemah, sehingga di situ dia lewat orang tuanya dipelihara oleh TUHAN.
Tetapi Esau yang sebenarnya memiliki potensi yaitu:
  • memiliki hak kesulungan
  • warnanya merah= bertobat, itulah kehidupan yang ada tanda darah/penebusan,
  • berbulu itu tanda urapan Roh.Kudus. Inilah potensi dari Esau, tetapi sayang dia mengejar daging/berburu daging sehingga Esau melangkah keluar dari penggembalaan yang benar/dari Firman pengajaran yang benar.
Akibatnya Esau kehilangan segalanya --> Kejadian 27 : 33, 34,
33. Lalu terkejutlah Ishak dengan sangat serta berkata: "Siapakah gerangan dia, yang memburu binatang itu dan yang telah membawanya kepadaku? Aku telah memakan semuanya, sebelum engkau datang, dan telah memberkati dia ; dan dia akan tetap orang yang diberkati."
34. Sesudah Esau mendengar perkataan ayahnya itu, meraung-raunglah ia dengan sangat keras dalam kepedihan hatinya serta berkata kepada ayahnya: "Berkatilah aku ini juga, ya bapa!"

Akibat kalau berburu daging sampai meninggalkan penggembalaan/meninggalkan Firman yang pengajaran benar yaitu:
  • Kehilangan segalanya, kehilangan yang ia buru, bahkan kehilangan hidup kekal/ hak kesulungan.
    Kehilangan yang jasmani --> apa yang dia buru itu juga hilang/ tidak ada, bahkan sampai kehilangan hidup kekal sehingga Esau meraung-raung = hidup dalam kepedihan hati sampai tangisan selamanya di neraka.

    Saya katakan ini berat, tetapi kita jangan ditipu oleh setan dengan roh perburuan sehingga membuat anak TUHAN bahkan hamba TUHAN mengejar yang daging/yang jasmani sampai meninggalkan penggembalaan/meninggalkan Firman pengajaran yang benar, akibatnya kehilangan segalanya --> yang jasmani hilang, yang rohani juga hilang/hidup kekal hilang sehingga hidupnya ditandai dengan kepedihan hati sampai tangisan kekal di neraka.

  • Kejadian 27 : 41, Esau menaruh dendam kepada Yakub karena berkat yang telah diberikan oleh ayahnya kepadanya, lalu ia berkata kepada dirinya sendiri: "Hari-hari berkabung karena kematian ayahku itu tidak akan lama lagi; pada waktu itulah Yakub, adikku, akan kubunuh."

    Akibat kedua adalah Esau hidup dalam kepahitan hati = dia menaruh dendam/benci kepada Yakub dan berusaha untuk membunuh Yakub. Inilah orang melangkah keluar, dan merupakan gambaran dari antikrist. Mulanya ia adalah orang Kristen tetapi ia melangkah keluar sehingga menjadi antikrist --> antikrist sedang mengejar untuk membunuh gereja yang benar. Kalau gereja yang sesat/yang tidak benar, tidak perlu dikejar lagi, sebab nantinya akan menjadi antikrist; tetapi yang di kejar justru gereja yang benar. Mungkin lewat fitnahan atau lewat apa saja, ini yang di kejar oleh antikrist.
Dulu Esau mengejar Yakub, Yakub yang benar dikejar oleh Esau, untuk sekarang antikrist yang adalah orang Kristen yang melangkah keluar dari pengajaran yang benar/dari penggembalaan yang benar sehingga menjadi antikrist itu akan mengejar gereja dan membunuh gereja yang benar. Itu sebabnya kita harus waspada, seperti yang dikatakan di dalam injil Matius 24 --> banyak orang akan menyesatkan kamu = mengejar kita untuk menyesatkan bahkan untuk membunuh gereja yang benar. Yang harus kita lakukan adalah waspada terhadap penyesat/terhadap antikrist, seperti Yakub yang waspada terhadap Esau.

Pada waktu yang lalu, kita sudah membahas tentang kewaspadaan Yakub terhadap Esau, yang untuk sekarang adalah kewaspadaan gereja TUHAN terhadap penyesat adalah :
  1. Yakub lari dari Esau, Yakub meninggalkan pergaulan dengan Esau = pergaulan daging dan dia masuk dalam pergaulan malaikat/pergaulan surga yaitu: dulu Yakub mendirikan tugu dan dia menjadikannya sebagai rumah ALLAH, yang untuk sekarang berarti masuk dalam pembangunan Tubuh Kristus/pelayanan pembangunan Tubuh Kristus yang didorong oleh Firman pengajaran yang benar/Firman pengajaran tabernakel atau mempelai. Tabernakel itu adalah tangga ke surga. Semoga kita dapat mengerti.

    Mari! bawa nikah kita, sebab Tubuh Kristus itu di mulai dari nikah, nikah itu bukan cuma untuk egois dengan mengira nikah kita sudah baik/sudah cukup --> belum! Harus di bawa pada Tubuh Kristus. Gereja kita ini jangan hanya melayani gereja sendiri, apalagi hanya untuk saya --> jangan! Sebab pelayanan Tubuh Kristus itu masih luas, banyak domba lain yang harus dituntun untuk masuk dalam kesatuan Tubuh.

  2. waktu Yakub diancam Esau, dia lari tinggalkan Kanaan, tinggalkan kemahnya/rumahnya, lari sampai di rumah Laban, sampai mendapat istri, anak-anak, harta benda. Tetapi sesudah itu Yakub harus pulang ke Kanaan/negeri perjanjian, kewaspadaan Yakub terhadap Esau sekarang ini adalah kewaspadaan gereja TUHAN terhadap antikrist. Kewaspadaan yang ke dua yaitu saat Yakub kembali ke Kanaan maka Yakub mengatur formasi atau strategi yang yang tepat dan kuat. Ini kewaspadan kedua saat Yakub kembali ke Kanaan mesti ketemu Esau lagi.

    Sebab apa saudaraku? Memang kita sudah memiliki senjata dari TUHAN yaitu senjata Firman pengajaran, urapan Roh Kudus, tetapi kalau kita tidak mengatur strategi formasi yang tepat dan kuat, maka sering kali masih bisa terkecoh, terpedaya/diperdaya oleh setan sehingga banyak kali kita mengalami kekalahan. Terutama para hamba-hamba TUHAN dan kita sekalian yang berada di dalam pengajaran Mempelai banyak yang jatuh kalah, sebab hanya bergantung dan berpikir, saya sudah memiliki senjata yang hebat yaitu Firman pengajaran yang luar biasa --> ini sudah baik, tetapi sering kali kita kalah karena tidak mengatur formasi/ tidak mengatur strategi yang tepat dan kuat.

    Yakub mengatur strategi yang tepat dan kuat, sekalipun dia sudah masuk dalam pelayanan pembangunan Tubuh yaitu:
    • ada senjata, ada batu,
    • ada tangga untuk kembali ke surga tetapi ia perlu mengatur formasi strategisupaya kita tidak terkecoh/tidak diperdaya oleh setan dan tidak mengalami kekalahan.
Ada tiga formasi yang harus diatur dengan tepat dan kuat yaitu:
  1. Kejadian 32 : 11 - 15, 21,
    11. Lepaskanlah kiranya aku dari tangan kakakku, dari tangan Esau, sebab aku takut kepadanya, jangan-jangan ia datang membunuh aku, juga ibu-ibu dengan anak-anaknya.
    12. Bukankah Engkau telah berfirman
    13. Lalu bermalamlah ia di sana pada malam itu. Kemudian diambilnyalah dari apa yang ada padanya suatu persembahan untuk Esau, kakaknya
    14. yaitu dua ratus kambing betina dan dua puluh kambing jantan, dua ratus domba betina dan dua puluh domba jantan,
    15. tiga puluh unta yang sedang menyusui beserta anak-anaknya, empat puluh lembu betina dan sepuluh lembu jantan, dua puluh keledai betina dan sepuluh keledai jantan.
    21. Jadi persembahan itu diantarkan lebih dahulu, tetapi ia sendiri bermalam pada malam itu di tempat perkemahannya.

    Inilah strategi dan formasi dari Yakub.Yang ia atur adalah harta benda. Yang terkecil dulu yang harus diatur, banyak hamba-hamba TUHAN sekali-pun memiliki Firman tetapi soal harta benda ia jatuh. Jadi, formasi yang pertama adalah soal harta benda/ keuangan.
    Yakub mempersembahkan persembahan-persembahan kepada Esau, artinya untuk sekarang adalah kita harus terlepas dari ikatan akan uang/terlepas dari keinginan akan uang. Kita bukannya tidak boleh mempunyai uang yang banyak --> bukan! yang tidak boleh adalah terikat akan uang/ada keinginan akan uang. Ini yang harus kita jaga dengan sungguh-sungguh, sebab apa? Sebab kekuatan dari antikrist adalah mammon/keuangan, kalau kita terikat akan uang, disitulah kita dikalahkan oleh antikrist. Sekali-pun kita memiliki Firman pengajaran dan juga memiliki Roh Kudus, tetapi kalau ada keinginan akan uang, maka kita akan habis. Semoga kita bisa mengerti ini.

    Inilah strategi dan formasi yang harus diatur dengan tepat. Setiap saya melayani pernikahan, saya selalu mengatakan kepada calon suami dan istri untuk berhati-hati dengan keuangan. Jangan berkata ini adalah uangku dan ini adalah uangmu, jika demikian, kapan nikah itu dapat menyatu? Sebab soal keuangan saja tidak bisa menjadi satu. Inilah antikrist yang memecah belah nikah, hati-hati dengan formasi keuangan.

    1 Timotius 6 : 6 - 10,
    6. Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar.
    7. Sebab kita tidak membawa sesuatu apa ke dalam dunia dan kitapun tidak dapat membawa apa-apa ke luar.
    8. Asal ada makanan dan pakaian, cukuplah.
    9. Tetapi mereka yang ingin Ia kaya terjatuh ke dalam pencobaan ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa Ya dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan.
    10. Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

    Saya tidak berbicara manusia secara umum, tetapi anak TUHAN sekarang, sebab antikrist berasal dari anak TUHAN yang melangkah keluar --> 1 Yohanes 1 : 18 Jika anak TUHAN sudah terikat oleh uang atau keinginan akan uang/ingin menjadi kaya, maka dia sudah terjerat oleh antikrist/sudah dijerat oleh antikrist, sehingga keinginan akan uang ini akan meningkat, yaitu sampai mengasihi uang/cinta akan uang. Semoga kita dapat mengerti.

    Mengasihi uang ini artinya: uang sudah diletakkan di dalam hati, hati ini hanya berisi keinginan akan uang. Seharusnya uang itu boleh disimpan di bank, disimpan di brankas, dibawah kasur juga boleh, tetapi jangan disimpan dihati --> ini yang tidak boleh. Uang diletakkan di dalam hati = hati berisi keinginan akan uang, sehingga tidak ada lagi tempat bagi TUHAN.

    Seharusnya isi dari hati ini adalah Pribadi TUHAN, tetapi kalau sudah diisi dengan uang/keinginan akan uang, maka sudah tidak ada tempat lagi bagi:
    • TUHAN
    • bagi Firman
    • bagi Roh Kudus dan
    • bagi kasih sehingga dia tidak akan pernah merasa puas dalam penggembalaan.

    Selama hati ini belum diisi dengan Pribadi TUHAN, belum diisi dengan Firman, Roh Kudus, dan dengan kasih, maka anak TUHAN/hamba TUHAN kosong dari Pribadi TUHAN sehingga kehidupan itu mulai tidak merasa puas di dalam penggembalaan. Itu sebabnya kita harus sungguh-sungguh berhati-hati.

    Istilah di dalam alkitab, orang tidak puas dalam penggembalaan dan juga tidak puas dalam segala hal, maka ia bagaikan kuda liar/kuda yang terlepas dari kandang = hidupnya membabi buta sebab hanya untuk memuaskan daging. Ini benar-benar berbahaya, sebab ini merupakan strategi dari antikrist dengan meletakkan uang didalam hati. Mari! seperti Yakub yang memberi kepada Esau supaya jangan ada uang di dalam hati.

    Bagi kaum muda, uang ini bisa dalam bentuk belajar --> saudara harus belajar tetapi jangan sampai pelajaran, sekolah, ijasah diletakkan di dalam hati --> ini yang tidak boleh! Terikat oleh ijasah, terikat oleh sekolah, sama dengan terikat akan uang sehingga tidak akan pernah merasa puas = kuda terlepas dari kandang.

    Di dalam kitab Keluaran 32 bukan disebut domba yang terlepas dari kandang --> tidak! Tetapi seperti kuda terlepas dari kandang = membabi buta dalam hawa nafsu = mencari kepuasan dalam hawa nafsu.

    Orang yang mengasihi uang itu berpedoman bahwa uang adalah segala-gala -nya. Tetapi sekarang gereja TUHAN juga berpedoman bahwa uang adalah segala-galanya --> mau mengadakan KKR, yang ditanya mana uangnya = mau mengadakan KKR tetapi menyembah antikrist. Ini salah, salah besar, orang yang tidak puas di dalam penggembalaan, menganggap uang segala-galanya sehingga uang disembah = masuk dalam penyembahan berhala = masuk dalam penyembahan antikrist dan dia akan dicap 666. Semoga kita bisa mengerti.

    Bagaimana wujud dari menyembah uang itu? wujudnya kikir, dan serakah = penyembahan berhala/menyembah antikrist.

    Kikir tidak bisa memberi --> mau memberi tetapi dengan menghitung-hitung = orang yang mengatakan uang segalanya. sudah menyembah.

    Serakah:
    • di dalam srt 1Timotius 6, keserakahan ini = mendapatkan uang sampai menyimpang dari iman = mendapatkan uang dengan cara tidak halal/tidak benar, tidak sesuai iman = sudah menyembah uang. Mungkin dengan korupsi sampai meninggalkan ibadah dan tidak dapat beribadah lagi sehingga dicap 666.

    • keserakahan juga merampas milik orang lain terutama milik TUHAN yaitu persepuluhan dan persembahan khusus, yang banyak kali dirampas justru oleh kami hamba-hamba TUHAN dan juga oleh anak-anak TUHAN. Inilah saudaraku, wujud dari penyembahan berhala, dan benar-benar dikuasai antikrist 666. Semoga kita bisa mengerti.

    Tetapi sekarang ini, mari kita mengatur strategi seperti Yakub yaitu dengan memberi, ada lima macam yang diberi oleh Yakub kepada Esau.

    1Timotius 6 : 6 - 8
    6. Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar.
    7. Sebab kita tidak membawa sesuatu apa ke dalam dunia dan kitapun tidak dapat membawa apa-apa ke luar.
    8. Asal ada makanan dan pakaian, cukuplah.

    Ini adalah formasi yang diatur dengan baik oleh Yakub yaitu ia tidak terikat pada uang. Jika kita terlepas dari ikatan akan uang seperti Yakub yang mau terlepas dari Esau --> TUHAN, lepaskanlah aku dari Esau. Banyak kita berdoa sudah benar, yaitu lepaskan kami dari antikrist/mau lepas dari Esau. Maka terlebih dahulu kita harus terlepas dari keinginan akan uang. Sebab begitu Yakub berdoa lepaskanlah aku dari Esau, segera ia mengirimkan persembahan kepada Esau.

    Kalau hati kita bebas dari keinginan akan uang/bebas dari keinginan jahat dan najis, maka hati ini bisa diisi dengan Pribadi TUHAN, dengan Firman, Roh Kudus dan dengan kasih sehingga kehidupan kita ini mendapatkan kepuasan dalam ibadah. Di dalam 1 Timotius 6 : 6, --> ibadah disertai rasa cukup rasa puas memberikan keuntungan yang besar.

    Mari saudaraku, kalau kita mau terlepas dari antikrist, maka kita harus terlepas dari keinginan akan uang dan hati yang terlepas dari keinginan akan uang/keinginan jahat najis, adalah hati yang diisi dengan Firman, Roh Kudus, kasih = Pribadi TUHAN dan dia akan mendapatkan kepuasan dalam ibadah = kepuasan di dalam segala hal. Kepuasan di dalam ibadah, di dalam nikah, dalam pekerjaan, dalam sekolah --> kepuasan di dalam segala hal, sehingga dia dapat berpedoman bahwa TUHAN adalah segala-galanya/ibadah adalah segala-galanya, bukan uang --> ini adalah orang yang dipuaskan oleh Firman, Roh Kudus dan kasih, dan dia dapat mengatakan dan berpendapat/ berpedoman bahwa uang bukanlah segala-galanya. Sekalipun dunia mengatakan bahwa uang adalah segalanya, tetapi kehidupan itu mengatakan bahwa TUHAN adalah segalanya/ibadah pelayanan adalah segalanya. Semoga kita dapat mengerti.

    Yakub mempersembahan Kejadian 32 : 14 yaitu kambing, domba, unta, lembu, keledai --> 5 macam persembahan dari Yakub dan ini menunjuk pada 5 luka Kristus/Korban Kristus/Darah YESUS Yang mampu menghapus meterai dari antikrist yaitu 666/keinginan akan uang.

    Mari! saudaraku, selama kita menghargai Darah YESUS/Korban Kristus, maka hati kita tidak akan pernah terikat pada uang sebab sudah dihapus oleh Darah YESUS, sehingga kita dapat merasa puas oleh Firman, Roh Kudus dan kasih = mengalami kepuasan di dalam TUHAN. Dan ibadah yang puas akan mendatangkan keuntungan besar/ibadah yang puas itu adalah ibadah yang menghasilkan keuntungan besar.

    Apa keuntungan besar? banyak kali orang beribadah, hanya untuk mendapatkan uang yang banyak. Ini masih sangat kecil, sebab berapa uang yang kita terima dibanding dengan milioner, dibanding dengan orang terkaya? Masih sangat jauh. Jika ini dikatakan keuntungan besar= kerajaan surga menjadi sangat kecil. Kita sering kali menilai ibadah saya ini luar biasa, sebab saya diberkati secara jasmani/hanya yang jasmani saja. Coba dibanding dengan konglomerat, sudah sangat jauh. Bagaimana mungkin TUHAN kalah jauh dengan konglomerat yang tidak mengenal TUHAN? itu sebabnya kita jangan membandingkan dengan yang jasmani, tetapi mari kita melihat keuntungan besar yang sesungguhnya, yang tidak dapat dinilai dengan harta dan lain sebagainya.

    Apa yang dimaksud dengan keuntungan besar?
    Wahyu 12 : 14, Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang guru, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

    Inilah keuntungan besar yaitu sampai kita mendapat dua sayap burung nasar yang besar untuk menyingkirkan kita ke padang belantara selama tiga setengah tahun. Kita dipelihara secara langsung oleh TUHAN, sementara bumi ini dikuasai seratus persen oleh antikrist --> siapa yang mau makan, berdagang harus menyembah antikrist, siapa mau hidup di bumi, harus menyembah antikrist, tidak perduli dia profesor --> ijasah tidak berguna, tidak perduli dia konglomerat --> harta benda tidak laku, tidak perduli dia memiliki kedudukan sebagai seorang jenderal, juga kedudukan itu tidak berguna. Yang berlaku hanyalah menyembah antikrist --> ini adalah strategi dari antikrist yang harus kita lawan dengan formasi strategi seperti Yakub. Mari! sungguh-sungguh serius sampai kita merasa puas. Saya juga dikoreksi bagaimana saya mempersiapkan Firman yang sungguh-sungguh dari TUHAN, merupakan sabda dari TUHAN. Saudara juga dikoreksi, harus sampai puas yaitu hati harus kosong dari keinginan yang lain, baru kita bisa merasa puas.

    Kalau di dalam kita beribadah dan kita merasa puas oleh Firman/bukan puas oleh yang duniawi, tetapi oleh Firman, Roh Kudus, dan kasih, maka kita benar-benar mendapatkan keuntungan yang besar yaitu kita mendapatkan dua sayap burung nasar yang besar yang tidak dapat dibandingkan dengan kekayaan, dengan ijasah, dengan kedudukan apa-pun, sebab kedua sayap burung nasar yang besar inilah yang akan menyingkirkan kita dari amukan antikrist/dendam antikrist/amarah antikrist. Semoga kita dapat mengerti.

    Inilah strategi/formasi pertama. Kita harus berhati-hati dengan harta benda/dengan keuangan, baik saat ini kita memiliki banyak uang atau tidak punya uang, sebab bukan berarti kikir itu hanya orang yang memiliki banyak uang --> bukan! orang tidak memiliki uang atau tidak --> bukan persoalan, tetapi sungguh-sungguh kita harus serius, sebab ini persoalan hati --> dicap oleh antikrist atau tidak.

    Kalau kita sudah terlepas dari keinginan akan uang, maka kita tidak menjadi kikir --> bisa memberi. Dan tidak serakah --> kita dapat mengembalikan milik orang lain. Kita mencari uang harus dengan cara yang sesuai Firman, sekali-pun keuntungannya hanya sedikit, tetapi kalau sesuai Firman, maka itu akan memuaskan. Dan juga kalau hati dibebaskan oleh darah YESUS, maka kita dapat memberikan persepuluhan/mengembalikan milik TUHAN dan juga memberikan persembahan khusus. Kita bisa mencari uang dengan cara yang sesuai Firman, sehingga kita dapat memberi untuk orang-orang yang membutuhkan/kita tidak kikir lagi. Semoga kita bisa mengerti.

  2. Kejadian 32: 22, Pada malam itu Yakub bangun dan ia membawa kedua isterinya, kedua budaknya perempuan dan kesebelas anaknya, dan menyeberang di tempat penyeberangan sungai Yabok.

    Formasi yang harus diatur yang kedua adalah nikah dan buah nikah. Ini yang juga banyak dihantam oleh setan/merupakan strategi setan dengan menghantam nikah dan buah nikah. Di bagian atas diterangkan tentang keuangan yang dihantam dihari-hari ini. Jadi, yang kedua yang harus diatur adalah nikah dan buah nikah, harus diatur dengan tepat sampai menjadi baik supaya selamat bahkan sempurna.

    Ada dua hal yang harus diperhatikan di dalam nikah, sebenarnya ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam nikah tetapi saya tunjukkan dua saja sebab ini yang penting yaitu:
    • Model/teladan/patrun nikah yaitu TUHAN YESUS Sendiri, bukan pendeta bukan siapa-siapa, tetapi TUHAN YESUS Sendiri. Ini yang harus diperhatikan.
      Ada nasihat dari Bapak Pendeta Pong alm kepada kami para hamba-hamba TUHAN dan sekarang sama kepada saudara --> justru banyak anak-anak dari hamba - hamba TUHAN, nikah hamba TUHAN, nikah pejabat-pejabat, nikah orang-orang yang sukses itu hancur lebur sebab terlalu banyak waktu disita untuk pelayanan kalau ia seorang hamba TUHAN, ia melayani di sana-sini, akhirnya istri dan anak betul-betul tidak mendapat pelayanan --> ini yang harus dijaga dan saya yang nomor satu harus menjaganya.

      Demikian juga dengan pejabat yang bertugas di sana-sini sehingga anak dan isteri tidak diperhatikan. Juga kita yang mencari uang sehingga tidak ada waktu lagi untuk anak dan isteri. Ini tidak boleh dilakukan, harus ada waktu untuk mengatur dengan baik. Paling sedikit rumusnya adalah sedapat-dapatnya adalah dapat makan malam bersama sehingga dapat bertegur sapa, dan juga dapat bercerita terutama tentang Firman untuk mengatur strategi formasi dalam nikah. Kita jangan sampai kecolongan/terkecoh oleh setan.

      Bagaimana seorang isteri yang memiliki teladan/model dari Pribadi YESUS? isteri jangan meneladani artis yang ia lihat di televisi, sebab jika demikian, maka nikah itu akan hancur. Isteri harus mencontohi TUHAN YESUS. Karena Hawa yang terlebih dahulu jatuh, itu sebabnya isteri terlebih dahulu yang harus baik. Isteri jangan menuntut suami untuk menjadi baik --> Efesus 5 : 22 - 24,
      22. Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan
      23. karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.
      24. Karena itu sebagaimana jemaat tunduk kepada Kristus, demikian jugalah isteri kepada suami dalam segala sesuatu.

      Ini istri yang harus meneladan kepada YESUS yaitu istri yang tunduk kepada suami di dalam segala sesuatu, seperti YESUS/Kristus tunduk kepada ALLAH Bapa di surga, jemaat tunduk kepada Kristus. Kalau istri sudah tunduk kepada suami dalam segala sesuatu seperti jemaat tunduk kepada Kristus dan juga seperti Kristus tunduk kepada ALLAH Bapa, maka ini akan menarik hadirat YESUS ada di dalam nikah sehingga YESUS Yang akan menyelamatkan nikah itu.

      Saya sering mengatakan dalam penataran nikah, bahwa nikah itu bagaikan kapal di tengah laut yang dihantam gelombang, tetapi selama istri itu tunduk pada suami dalam segala sesuatu --> rcayalah! ada YESUS dikapalmu, sehingga nikah itu tidak pernah tenggelam sekali-pun nikah itu sudah oleng --> Kalau istri masih tunduk pada suami, maka masih ada pembelaan TUHAN sehingga nikah itu akan diselamatkan. Tetapi setenang-tenangnya nikah itu, tetapi kalau istri tidak tunduk, maka tenggelamlah nikah itu. Itu sebabnya para istri harus sungguh-sungguh, sebab engkaulah yang menentukan selamat atau tidaknya nikah itu.

      Kemudian suami= Efesus 5 : 25 - 27,
      25. Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
      26. untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman
      27. supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri- dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.

      Inilah suami yang meneladan kepada Kristus yaitu mengasihi istri seperti diri sendiri dan tidak berlaku kasar pada istri kalau ditambah di surat Kolose, mengasihi istri seperti diri sendiri. Kalau saudara sebagai seorang suami tidak mau ada orang berkata keras kepada saudara, maka saudara jangan berkata keras kepada istri. Suami yang mengasihi istri seperti diri sendiri itu akan menarik hadirat YESUS untuk menyucikan dan menyempurnakan nikah itu.

      Nikah itu sudah selamat = tidak tenggelam dan tidak hancur, justru kalau suami mengasihi istri, nikah itu akan di bawa lagi lebih tinggi yaitu di sucikan dan di sempurnakan oleh TUHAN. Semoga kita dapat mengerti.

      Ini mudah untuk diucapkan, tetapi penundukan istri juga harus seperti TUHAN tunduk kepada ALLAH Bapa dengan berkorban nyawa. Mengasihi istri seperti diri sendiri juga harus seperti TUHAN Yang berkorban nyawa. Jadi untuk tunduk dan mengasihi ini perlu pengorbanan-pengorbanan sampai berkorban nyawa, jangan berkata bahwa saya sudah berkorban uang, berkorban perasaan untuk suami --> ya! Ini harus terus, terus, terus, dan terus sampai berkorban nyawa.

      Demikian juga dengan suami, jangan berkata bahwa saya sudah bersabar dengan isteri, sampai saya sudah tidak tahu mau diapakan. Ya! Terus, terus sampai berkorban nyawa. Mari! semuanya itu demi keselamatan dan kesempurnaan nikah. Semoga kita dapat mengerti.

      Untuk saya nomer satu, supaya jangan ada celah dari setan untuk menghantam kita. Di dalam nikah, mari sungguh-sungguh kembali, saya sebagai suami kembali, istri juga kembali. Apapun keadaan dari kehidupan nikah itu, baik yang mau tenggelam --> mari! istri kembali tunduk, jangan justru pahit hati di saat nikah mengalami gelombang dengan berkata bahwa semuanya ini gara-gara suami, suami juga berkata, bahwa semuanya ini gara-gara istri. Keadaan seperti ini akan sangat berbahaya sebab akan cepat tenggelam.

      Itu sebabnya, ayo kembali dengan kesadaran penuh akan Firman --> saya kembali keposisi yang sebenarnya yaitu istri tunduk, suami mengasihi istri sehingga gelombang apa-pun yang sudah ditimbulkan dalam nikah, TUHAN akan menolong kita.

      Kemudian untuk anak-anak, kalian juga ikut menentukan --> Efesus 6 : 1- 3,
      1. Hai anak-anak, taatilah orang tuamu dalam Tuhan, karena haruslah demikian.
      2. Hormatilah ayahmu dan ibumu --ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata dari janji ini:
      3. supaya kamu berbahagia dan panjang umurmu di bumi.

      Anak- anak taat dengar-dengaran pada orang tua jasmani dan juga kepada orang tua rohani/gembala, sebab ini yang akan memberikan kebahagiaan/menentukan kebahagiaan.

      Seandainya saudara memiliki mobil lima buah, tetapi anak-anak semuanya nakal dan tidak bisa diatur, apakah nikah itu akan berbahagia? tentu tidak. Tetapi sekali-pun tidak memiliki apa-apa, tetapi kalau anak itu begitu penurut, akan ada kebahagiaan.

      Pengalaman saya, dulu saya pernah berbincang-bincang dengan papa saya almarhum dan saya berkata --> nanti pa, kalau saya sudah lulus, maka saya mau bekerja dan mendapatkan gaji, akan aku beri sekian. Inilah anak muda yang biasanya sombong, sebab belum bekerja sudah gaji yang besar yang dibicarakan. Papa saya hanya menjawab --> tidak perlu seperti itu. Sekarang ini kamu taat dengar-dengaran sudah merupakan pemberian yang besar. Pesan itu tergores dihati sampai hari ini. Itu sebabnya, mari anak-anak! perhatikan, sebab ini yang menentukan kebahagiaan di dalam nikah. Kebahagiaan anak itu adalah kebahagiaan orang tua = menentukan kebahagiaan nikah.

      Ada orang tua yang memberi kesaksian bahwa anaknya itu diterima di perguruan tinggi --> orang tua yang sibuk/yang berbahagia. Inilah contoh kecil. Mari! anak-anak jangan merampas kebahagiaan di dalam nikah tetapi taat dengar-dengaran sehingga panjang umur di bumi, sampai panjang umur di surga kekal selama-lamanya. Semoga kita mengerti.

      Pukulan telak bagi sebuah keluarga terutama bagi kami hamba-hamba TUHAN, kalau memiliki anak-anak yang nakal. Itu sebabnya sebenarnya saya takut sekali memilik anak, sebab kalau anak itu nakal, maka itu merupakan pukulan yang telak bagi hamba-hamba TUHAN atau bagi keluarga. Sebab kalau anak itu nakal maka itu merupakan celah/lubang/tempat yang lunak bagi iblis untuk menjatuhkan nikah. Itu sebabnya formasi nikah itu harus benar-benar kita jaga sampai nikah itu selamat dan berbahagia/sempurna sampai kebahagiaan kekal disurga. Itu sebabnya formasi harus tepat dan kuat dan di mulai istri, suami dan anak-anak.

    • selain model/teladan/patrun dari nikah, maka susunan/struktur nikah ini harus benar-benar dijaga. Kita sudah memiliki pengajaran dan juga senjata --> ini sudah baik tetapi formasi yang harus dijaga --> 1 Korintus 11 : 2, 3,
      2. Aku harus memuji kamu, sebab dalam segala sesuatu kamu tetap mengingat akan aku dan teguh berpegang pada ajaran yang kuteruskan kepadamu.
      3. Tetapi aku mau, supaya kamu mengetahui hal ini, yaitu Kepala dari tiap-tiap laki-laki ialah Kristus, kepala dari perempuan ialah laki-laki dan Kepala dari Kristus ialah Allah.

      Ay 2 --> pada ajaran = ada senjata/pengajaran dan ini sudah baik.
      Ay 3 --> tetapi aku mau = jangan lengah dengan formasi. Sebab nikah adalah bagian yang terlemah dan yang akan dihancurkan --> kalau ada lubang sekecil apapun, akan hancur. Isteri yang tidak tunduk = ada lubang. Suami yang tidak mengasihi = ada lubang, demikian juga dengan anak-anak yang tidak taat, akan ada lubang.

      Jadi susunan/sruktur dari nikah yang benar --> suami adalah kepala, istri adalah tubuh, anak-anak adalah anggota tubuh. Saudaraku perhatikan baik-baik, suami adalah kepala sekalipun mungkin ijasah istri lebih tinggi, gaji istri lebih tinggi boleh silahkan, tetapi suami tetap kepala istri.

      Apa yang dimaksud dengan suami itu adalah kepala?
      • Kepala itu yang bertanggung jawab menyalurkan perkara-perkara jasmani kepada isteri dan anak --> isteri dan anak makan dari kepala/semua dari mulut.

      • Tetapi suami juga menyalurkan perkara-perkara yang rohani yaitu kebenaran, kesucian, ibadah= harus dari suami. Kalau seorang isteri memaksa-maksa suami, maka rumah tangga itu berada dalam keadaan berbahaya, sebab suami bisa menjadi ekor = rumah tangga itu bisa sesat. Ekor itu adalah pengajaran sesat/nikah itu bisa disesatkan.

        Mari! suami yang menyalurkan perkara jasmani dan juga perkara rohani dalam rumah tangga yaitu kebenaran, kesucian, ibadah dan lain-lain harus dari suami, itu baru namanya kepala.

      • Suami sebagai kepala artinya ia yang memutuskan segala sesuatu dalam rumah tangga berdasarkan (diatas suami ada YESUS) Firman. Jadi, kepala dari suami itu Firman, bukan sewenang-wenangnya dengan berkata bahwa saya adalah seorang suami --> kamu harus diam,tidak boleh bicara --> bukan! Seperti ini, tetapi memutuskan segala sesuatu berdasarkan kebenaran Firman bukan sewenang-wenang.

      • Kemudian istri sebagai tubuh/sebagai penolong karena istri ini TUHAN katakan 'Aku akan menciptakan penolong bagimu', menjadikan penolong/isteri ini di- ciptakan dari tulang rusuk. Rusuk ini untuk melindungi bagian-bagian yang lemah dan ini berarti bukan untuk menutup-nutupi kelemahan suami --> bukan! Misalnya suami memiliki hutang, kemudian di telepon orang yang bertanya dimana suamimu tetapi isteri menjawab bahwa suami pergi keluar negeri, padahal lagi minum kopi bersama. Ini namanya menutup-nutupi kesalahan suami.

        Rusuk itu menutupi bagian tubuh yang lemah = suami ada kelemahan. Mungkin suka emosi, maka istri menutupi kelemahan itu lewat doa penyembahan kepada TUHAN. Inilah rusuk.

      • anak-anak, mari para isteri, daripada banyak berkata yang lain, lebih baik banyak menyembah dan juga untuk menutupi kelemahan anak, anak nakal jangan hanya bisanya dipukul tetapi didoakan, selain dihajar sebab anak memang harus dihajar, tetapi kalau nakal, juga harus didoakan. Jangan anak-anak yang berkuasa dalam nikah dan juga jangan isteri yang berkuasa di dalam nikah sebab akan menjadi sesat --> Yesaya 3 : 12,
        Adapun umat-Ku, penguasa mereka ialah anak-anak, dan perempuan-perempuan memerintah atasnya. Hai umat-Ku, pemimpin-pemimpinmu adalah penyesat, dan jalan yang kamu tempuh mereka kacaukan!

        Kita harus berhati-hati! Sebab kalau di dalam nikah yang berkuasa adalah isteri dan anak-anak. Anak-anak ini dapat berkuasa dan ini di mulai dari kecil --> anak diajak untuk pergi beribadah, tetapi mereka menolak sehingga pada akhirnya mereka tidak beribadah sebab si anak itu rewel. Dan juga bisa pada waktu sudah besar dan sudah menjadi sarjana sehingga mengatur orang tua --> harus begini, harus begitu. Itu sebabnya kita harus berhati-hati, anak dapat berkuasa, terutama dengan mengatur orang tua itu dapat beribadah atau tidak. Kelemahan-kelemahan suami dan anak ditutupi oleh doa seorang istri/dari seorang ibu. Semoga kita bisa mengerti.

      Kalau nikah ini susunannya sudah benar yaitu suami menjadi kepala, istri yang adalah penolong, maka nikah itu bagaikan memiliki pelita diatas kaki dian = kedudukannya tepat --> Matius 5 : 15, Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.

      Dibawah gantang = kedudukannya tidak tepat.
      Kalau suami sebagai kepala dan istri sebagai tubuh penolong = kedudukan yang benar, maka nikah itu/rumah tangga itu memiliki pelita diatas kaki dian sehingga rumah tangga itu menjadi terang untuk menghadapi kegelapan gantang/kegelapan antikrist.
      • Gantang itu bicara tentang ekonomi/ keuangan/tempat makanan yang banyak menghancurkan rumah tangga sekarang ini. Mari! kegelapan ini tidak dapat dilawan dengan ijasah, tidak dapat dilawan dengan kedudukan, kekayaan, tetapi hanya dapat dilawan dengan terang.

      • Gantang itu juga bicara tentang dosa makan minum yang juga berkaitan dengan kawin-mengawinkan juga akan diterangi sehingga tidak dapat menghancurkan nikah = kita selamat dari Esau/selamat dari antikrist.

      Kekuatan antikrist/uang/gantang yang didalamnya juga ada percabulan. Mari! jangan berputus asa tetapi kembali kepada Firman. Kalau nikah kita goncang hari-hari ini, keuangan kita goncang, mari kembali merasa puas dengan Firman, sebab ini yang akan menolong, hati kosong dari uang --> Firman yang masuk, sehingga kita dipuaskan = ada keuntungan besar/ pemeliharaan TUHAN sampai kita mendapatkan sayap burung nazar.

    Kalau nikah kita digoncang dihari-hari ini sampai serasa tidak ada kebahagiaan = tidak ada kepedihan yang lebih pedih dari pada nikah yang gagal itu betul-betul serasa di neraka.

    Tetapi mari! sekalipun saudara datang serasa di neraka, tetapi kalau sekarang ini saudara mau:
    • kembali pada teladan nikah, dan juga
    • pada susunan nikah, pasti TUHAN akan menolong kita.

    T
    UHAN akan:
    • memulihkan nikah kita,
    • memulihkan keuangan/ekonomi kita.

  3. diri sendiri yang harus diatur --> Kejadian 32 : 24, 28,
    24.Lalu tinggallah Yakub seorang diri. Dan seorang laki-laki bergulat dengan dia sampai fajar menyingsing.
    28. Lalu kata orang itu: "Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang."

    Inilah saudaraku, yang harus diatur adalah diri-sendiri --> semua sudah berangkat tinggal Yakub bergumul seorang diri. Inilah formasi yang sering kita lupa sebab berpikir saya sudah memiliki Firman pengajaran, sudah ada Roh Kudus, sehingga menjadi lupa diri sendiri.

    Yakub ini menunjuk gembala yaitu saya yang harus bergumul, demikian juga dengan bapak-bapak juga harus bergumul tetapi diri sendiri/Yakub seorang diri bergumul. Diri sendiri, harus bergumul di hari-hari ini, yaitu bergumul dalam doa penyembahan dan kalau perlu ditambah dengan doa puasa, dan juga dengan doa semalam suntuk.

    Mari saudaraku, betul-betul jangan terlambat sebab sekarang ini sudah zaman akhir, jangan terlambat dan juga jangan lengah tetapi harus bergumul lewat doa penyembahan, doa puasa, doa semalam suntuk, semua bergumul dengan sungguh-sungguh serius sampai fajar menyingsing = sampai TUHAN YESUS datang kembali dan juga sampai disebutkan kamu bukan lagi Yakub tetapi Israel yang berarti pahlawan yang menang. Jadi kita harus bergumul sampai kita menang.

    Kalau bergumul ini, jangan baru Haleluyah, kita sudah menyerah sebab sudah berpuasa, tetapi masalah tidak selesai-selesai --> jangan berhenti, tetapi terus bergumul sampai menang = bergumul sampai TUHAN YESUS datang dan kita akan benar-benar terangkat bersama-sama dengan Dia.

    Mari! sungguh-sungguh serius di hari-hari ini, jangan lengah saudaraku. Saya ingin berteriak di hari-hari ini, supaya jangan menyesal di kemudian hari sebab abtikrist sudah begitu dekat dengan kita. Nikah diatur, keuangan diatur tetapi pergumulan diri sendiri juga harus diatur di hari-hari ini. Bukan banyak melawan dan berbantah-bantah, tetapi banyak bergumul lewat doa penyembahan, doa puasa, doa semalam suntuk sampai menjadi pahlawan yang menang/sampai TUHAN YESUS datang kembali.
Apa  arti dari pahlawan yang menang itu?
  1. Amsal 16 : 32, Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota

    Jadi, kemenangan dari seorang pahlawan itu adalah 'sabar' = sabar menunggu waktunya TUHAN, jangan putus asa, jangan kecewa kalau TUHAN belum tolong. Kalau kita kecewa, putus asa, maka itu berarti kita sudah kalah. Kalau TUHAN belum menolong kita, kita sabar menunggu waktu TUHAN, sebab sesungguhnya TUHAN menunggu kita, sampai kita menyerah sepenuh kepada TUHAN = tidak mengandalkan sesuatu yang lain di dalam hidup kita ini.

    Yohanes 7 : 6, Maka jawab Yesus kepada mereka: "Waktu-Ku belum tiba, tetapi bagi kamu selalu ada waktu.

    Apa yang dimaksud dengan selalu ada waktu? Yaitu waktu untuk menyerah sepenuhnya kepada TUHAN = tidak mengandalkan sesuatu yang lain tetapi hanya berharap pada kemurahan dan belas kasihan TUHAN.

    Mari! Bagi saudara yang belum ditolong, teruslah bergumul, sebab kita masih memiliki waktu yang luas untuk menyerah dan kita sedang ditunggu sampai kita hanya bergantung pada kemurahan TUHAN, tidak bergantung pada yang lain. Bagi yang sudah menang, harus tetap bergumul sampai TUHAN YESUS datang. Jangan lengah karena sudah menang sebab masih dapat diserang kembali.

  2. Mazmur 103 : 20, Pujilah TUHAN, hai malaikat-malaikat-Nya, hai pahlawan-pahlawan perkasa yang melaksanakan firman-Nya dengan mendengarkan suara firman-Nya.

    Pahlawan menang itu taat dengar-dengaran pada Firman, mari saudaraku! dua hal ini saja yaitu:
    • kita bergumul sampai menang, dulu Yakub sampai menjadi Israel/pahlawan yang menang. Sekarang kita bergumul sampai sabar = kita sudah tidak mendesak-desak TUHAN lagi, tetapi sabar dan menyerah kepada TUHAN/pada kehendak TUHAN/ sabar menunggu waktu TUHAN.

    • sampai taat dengar-dengaran. Banyak kita dalam masalah tetapi kita mau membuat jalan sendiri --> Firman katakan A tetapi kita mau B sehingga kita tidak dapat ditolong. Harus sampai taat dengar-dengaran, sabar dan taat bagaikan mengulurkan dua tangan dan TUHAN mengulurkan Dua Tangan-Nya kepada kita untuk bisa menolong dan menyelesaikan masalah kita.
Mari saudaraku! kalau kita bergumul dengan sabar dan taat, kita tidak putus asa dan tidak kecewa = kita semakin dekat kepada TUHAN,sehingga antikrist/musuh pencobaan semakin jauh dari kita, sampai satu waktu, kita benar-benar terlepas dari semuanya.

Kejadian 33 : 16, 17,
16. Jadi pulanglah Esau pada hari itu berjalan ke Seir.
17 Tetapi Yakub berangkat ke Sukot, lalu mendirikan rumah, dan untuk ternaknya dibuatnya gubuk-gubuk. Itulah sebabnya tempat itu dinamai Sukot.

Dalam pergumulan, kalau kita sabar dan taat = dekat dengan TUHAN, musuh semakin menjauh/pencobaan semakin menjauh, antikrist semakin menjauh sampai satu waktu, sayap burung nazar menerbangkan kita ke padang gurun jauh dari tempat ular, jauh dari mata ular/antikrist. Jangankan menjamah, melihat kita saja tidak bisa hebat dalam terjemahan baru --> Wahyu 12 : 14 --> jauh dari tempat ular, dalam terjemahan lama --> jauh dari mata ular/antikrist, jangankan menjamah, melihat kita pun tidak bisa seperti Esau dan Yakub yang terpisah, dan kita bebas dari masalah, kita bebas dari antikrist.

Mari sungguh-sungguh bergumul dihari-hari ini, tetapi bukan cukup sampai disana, tetapi harus terus bergumul sampai mendapat nama baru --> Yakub menjadi Israel itu nama baru, nama yang ditulis dalam kitab kehidupan di dalam Yerusalem Baru --> Wahyu 3 : 12,
Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.

Kemenangan terakhir yaitu kita masuk ke Yerusalem Baru dan barulah disana kita berhenti bergumul. Siang dan malam kita hanya memuji dan menyembah TUHAN.

Jangan kalau kita sudah ditolong dalam hal keuangan, kemudian kita sudah berhenti bergumul --> jangan! Tetapi harus terus bergumul sampai TUHAN datang dan juga sampai nama tertulis di Yerusalem Baru dan kita masuk ke Yerusalem Baru.

TUHAN memberkati.1



Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 25 Mei 2015 (Senin Sore)
    ... Markus - keadaan yang sebaliknya yaitu KEADAAN DI BAWAH GUNUNG. Di bawah gunung terjadi suatu permasalahan. Di bawah gunung artinya tanpa firman dan tanpa penyembahan. Akibatnya terjadi masalah sampai masalah yang tidak terselesaikan masalah yang mustahil. Markus . Ketika Yesus Petrus Yakobus dan Yohanes kembali pada murid-murid lain mereka melihat orang banyak mengerumuni ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 20 April 2018 (Jumat Sore)
    ... sesuai dengan tahbisan yang benar firman pengajaran yang benar. Praktiknya Sekalipun beribadah tetapi tidak terlepas dari Mesir tetap diperbudak sekalipun beribadah melayani tetapi tidak terlepas dari dosa tidak bertobat. Ibadah pelayanan semacam ini bukan kepada Tuhan tetapi kepada setan. Setan benar-benar menggunakan kecerdikannya. Dihalangi ibadah kalau tidak bisa boleh ibadah tetapi dengan sistem ...
  • Ibadah Raya Malang, 17 November 2013 (Minggu Pagi)
    ... menyucikan dan memandikan kita sampai terangkat di awan-awan permai saat kedatanganNya kedua kali dan menjadi milik Tuhan selamanya. IBADAH RAYASalam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Wahyu Yohanes telah bersaksi tentang firman Allah dan tentang kesaksian yang diberikan oleh Yesus Kristus yaitu segala sesuatu yang telah dilihatnya. Dalam kitab ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 30 Juli 2012 (Senin Sore)
    ... maka Ruangan Maha Suci terbuka dan kelihatan tabut perjanjian ada kesempatan bagi kita untuk diubahkan menjadi mempelai wanita Tuhan. Terbuka jalan yang baru dan jalan yang hidup bagi kita semua. Matius b dan terjadilah gempa bumi dan bukit-bukit batu terbelah Mujizat yang kedua yaitu gempa bumi dan bukit-bukit batu terbelah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 08 Juli 2017 (Sabtu Sore)
    ... yang memuncak pada penyembahan. Ada macam persekutuan atau ibadah pelayanan Ibadah pelayanan orang Farisi dan ahli taurat. Yaitu ibadah pelayanan sistem taurat ibadah pelayanan yang menonjolkan perkara-perkara lahiriah kebiasaan tidak mengutamakan firman tidak mau mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar. Tandanya Kemunafikan. Lukas Tetapi Tuhan berkata kepadanya Kamu orang-orang Farisi kamu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 17 Oktober 2017 (Selasa Sore)
    ... dalam ibadah pelayanan. Sehingga hidup dalam suasana kutukan letih lesu beban berat susah payah air mata. Maut kematian kedua lautan api dan belerang neraka. Wahyu Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua lautan api. Semua manusia yang mati secara rohani akan masuk kematian kedua binasa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 04 April 2024 (Kamis Sore)
    ... dan Galilea. Ketika Ia memasuki suatu desa datanglah sepuluh orang kusta menemui Dia. Mereka tinggal berdiri agak jauh Perbatasan tembok pemisah yaitu kusta rohani artinya Dosa kejahatan. Contoh Gehazi ingin akan uang sehingga terkena kusta Raja-raja . Dosa kenajisan Imamat . Ini sama dengan dosa Babel. Dosa kebenaran diri sendiri menyalahkan orang ...
  • Ibadah Raya Malang, 01 Agustus 2021 (Minggu Pagi)
    ... kepada Tuhan. Ibrani - Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita seperti dibiasakan oleh beberapa orang tetapi marilah kita saling menasihati dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. Sebab jika kita sengaja berbuat dosa sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 08 Mei 2014 (Kamis Sore)
    ... TUHAN Allah membuat taman di Eden di sebelah timur disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu. Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya dan pohon kehidupan di tengah-tengah taman itu serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Tuhan menciptakan manusia yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 23 April 2013 (Selasa Sore)
    ... tumbuh sendiri dalam tahun itu jangan kamu tuai dan pokok anggur yang tidak dirantingi jangan kamu petik buahnya. tahun Yobel sama dengan tahun menunjuk jaman gereja dari kedatangan Yesus pertama kali sampai kedatangan Yesus kedua kali. Ulangan Ingatlah kepada seluruh perjalanan yang kaulakukan atas kehendak TUHAN Allahmu di padang gurun ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.