Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Pdt. Jusak Widjaja Hendra - GPTKK, Malang

Matius 24:19-20 bicara kehidupan yang masuk aniaya antikris, yaitu:

  1. Ibu yang hamil
  2. Ibu yang menyusui

Ad. 2 Ibu yang menyusui
Artinya: gereja Tuhan yang memiliki kualitas rohani anak kecil, belum dewasa rohani.
Prakteknya:

  1. Menolak firman pengajaran, hanya mau menerima firman penginjilan (susu) sekalipun sudah lama mengikut Tuhan.
  2. Tidak mau mengalami perobekan daging.

Firman pengajaran bagaikan pedang tajam, sakit jika kena daging.
Jika selalu mempertahankan daging, mencari yang enak bagi daging maka gereja Tuhan akan masuk aniaya antikris. Ini sudah dinubuatkan nabi Yeremia: yaitu keturunan Rahel.

Yeremia 31:15
31:15 Beginilah firman TUHAN: Dengar! Di Rama terdengar ratapan, tangisan yang pahit pedih: Rahel menangisi anak-anaknya, ia tidak mau dihibur karena anak-anaknya, sebab mereka tidak ada lagi.

Nubuat ini sudah digenapkan dalam Matius.

Matius 2:16-18
2:16. Ketika Herodes tahu, bahwa ia telah diperdayakan oleh orang-orang majus itu, ia sangat marah. Lalu ia menyuruh membunuh semua anak di Betlehem dan sekitarnya, yaitu anak-anak yang berumur dua tahun ke bawah, sesuai dengan waktu yang dapat diketahuinya dari orang-orang majus itu.
2:17 Dengan demikian genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yeremia:
2:18 "Terdengarlah suara di Rama, tangis dan ratap yang amat sedih; Rahel menangisi anak-anaknya dan ia tidak mau dihibur, sebab mereka tidak ada lagi."

Pada saat kedatangan Yesus pertama kali nubuat Yeremia sudah digenapkan lewat pembunuhan-pembunuhan bayi. Nanti masih akan digenapkan sekali lagi dalam kitab Wahyu.

Wahyu 12:15-17
12:15 Lalu ular itu menyemburkan dari mulutnya air, sebesar sungai, ke arah perempuan itu, supaya ia dihanyutkan sungai itu.
12:16 Tetapi bumi datang menolong perempuan itu. Ia membuka mulutnya, dan menelan sungai yang disemburkan naga itu dari mulutnya.
12:17 Maka marahlah naga itu kepada perempuan itu, lalu pergi memerangi keturunannya yang lain, yang menuruti hukum-hukum Allah dan memiliki kesaksian Yesus.

Yaitu lewat siksaan antikris pada gereja Tuhan (keturunan Rahel) yang berkualitas seperti bayi/ anak-anak kecil. Ditandai hanya memiliki kesaksian Yesus (pelita emas) dan hukum Allah/ firman (meja roti sajian) tetapi tidak ada doa penyembahan/ perobekan daging.
Gereja Tuhan yang tertinggal di jaman antikris akan mengalami perobekan daging secara paksa baik lewat siksaan, pembunuhan, sampai daging tak bersuara lagi.
“..Rahel menangisi anak-anaknya dan ia tidak mau dihibur, sebab mereka tidak ada lagi." (Yeremia 31:15)
Rahel saat itu tidak dapat terhibur lagi. Artinya kehidupan yang masuk aniaya antikris harus berjuang sendiri untuk masuk perobekan daging. Penyebabnya: firman, Roh kudus dan kasih Allah sudah dibawa oleh gereja Tuhan ke padang gurun.
Perobekan daging secara paksa sangat berat. Oleh sebab itu hari-hari ini kita harus mau mengalami proses perobekan daging lewat 2 cara:

  1. Lewat baptisan air, yang harus dirobek adalah hati yang keras, tidak taat.
    1 Petrus 3:20-21

    3:20 yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya, di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang, yang diselamatkan oleh air bah itu.
    3:21. Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan--maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah--oleh kebangkitan Yesus Kristus,

    Sehingga menjadi hati nurani yang taat dengar-dengaran, tidak melanggar perintah Tuhan, sehingga bisa hidup dalam kebenaran.
  2. Doa penyembahan
    Keluaran 30 bicara tentang mezbah dupa emas dan kolam basuhan.
    Jadi baptisan air dan doa penyembahan merupakan satu proses perobekan daging.
    Doa penyembahan adalah proses perobekan daging yang ringan sebab masih ditolong kekuatan firman pengajaran yang benar dan urapan Roh Kudus bagaikan dituntun 2 tangan Tuhan untuk naik ke gunung yang tinggi.
    Tanpa Roh Kudus, doa penyembahan merupakan penyembahan berhala. Doa penyembahan yang benar harus didorong firman pengajaran yang benar dan Roh Kudus.
    Lukas 9:28
    9:28. Kira-kira delapan hari sesudah segala pengajaran itu, Yesus membawa Petrus, Yohanes dan Yakobus, lalu naik ke atas gunung untuk berdoa.
    Apa yang dirobek dalam doa penyembahan? Dagingnya Rahel.
    Lea gambaran gereja hujan awal. Rahel gambaran gereja hujan akhir, memiliki daging yang tidak benar, ditandai iri hati dan cemburu sehingga timbul perselisihan.
    Kejadian 30:1
    30:1. Ketika dilihat Rahel, bahwa ia tidak melahirkan anak bagi Yakub, cemburulah ia kepada kakaknya itu, lalu berkata kepada Yakub: "Berikanlah kepadaku anak; kalau tidak, aku akan mati."

    Jika tetap mempertahankan iri hati, perselisihan maka hanya ada tangisan. Jika daging tidak dirobek maka memadamkan Roh Kudus, binasa selama-lamanya, tak terampunkan.
    Efesus 4:30-31
    4:30 Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.
    4:31 Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan.

    Jika daging dirobek maka Roh Kudus akan dicurahkan bagaikan sungai kehidupan yang mengalir.
    Wahyu 22:1
    22:1. Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu.

Hasilnya:

  1. Roh kudus membuat yang mati menjadi hidup.
    Yehezkiel 47:8
    47:8 Ia berkata kepadaku: "Sungai ini mengalir menuju wilayah timur, dan menurun ke Araba-Yordan, dan bermuara di Laut Asin, air yang mengandung banyak garam dan air itu menjadi tawar,
    Secara rohani, dunia seperti laut mati, kadar garam tinggi, kadar dosanya banyak, mematikan kerohanian.
    Tapi jika Roh Kudus mengalir maka rohani kita akan hidup, menjadi segar, bergairah kembali, berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan.
    Secara jasmani, dunia juga bagaikan laut asin, banyak persaingan, krisis-krisis, terlalu sulit. Tapi jika ada Roh Kudus mengalir maka Roh Kudus mampu menolong kehidupan jasmani kita.
    Jadi jika ada Roh Kudus maka secara rohani maupun jasmani bisa hidup, apa yang sudah mati bisa hidup kembali.
  2. Menyucikan dan mengubahkan kita sampai jernih seperti kristal (jujur, transparan).
    Wahyu 22:1
    22:1. Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu.
    Oleh sebab itu jangan ada yang ditutup-tutupi lagi.
    Amsal 15:8
    15:8. Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.
    Asal jujur dan transparan pasti terjadi pemulihan, sampai puncaknya kita bisa masuk Yerusalem Baru.
    Wahyu 21:11
    21:11 Kota itu penuh dengan kemuliaan Allah dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal.

Tuhan memberkati.

1



Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 08 Maret 2009 (Minggu Pagi)
    ... Tuhan sebagai Mempelai Wanita Tuhan di awan-awan. Jadi sangkakala yang dahsyat adalah firman penggembalaan yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala satu sangkakala dipegang oleh satu malaikat untuk disampaikan kepada sidang jemaat secara terus-menerus dan berulang-ulang untuk menjadi makanan bagi sidang jemaat sekaligus menyucikan dan menyempurnakan sidang jemaat sampai sama mulia ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 17 Oktober 2015 (Sabtu Sore)
    ... dengan Tuhan sehingga tidak ada rasa malu dan takut. Mereka telanjang tetapi tidak malu karena memiliki pakaian kemuliaan. Karena manusia berbuat dosa memakan buah yang dilarang oleh Tuhan manusia kehilangan kemuliaan Tuhan sehingga menjadi telanjang malu dan takut. Semakin hari manusia semakin terpisah dari Tuhan dan akan binasa terpisah untuk ...
  • Ibadah Persekutuan Kartika Graha Malang III, 20 Agustus 2014 (Rabu Sore)
    ... Jika tidak punya uang untuk menebus kembali maka pada tahun Yobel dimana sangkakala ditiup dengan dasyat tanah harus dikembalikan pada pemiliknya tanpa syarat. Artinya sekarang pada tahun Yobel Tuhan mengembalikan apa yang sudah hilang dari kehidupan kita. Jadi Firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua mempunyai kuasa penebusan untuk mengembalikan ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 17 September 2014 (Rabu Malam)
    ... tersandung di ayat ini ada orang yang tersandung soal makanan dan kecewa hanya karena masalah-masalah jasmani sehingga meninggalkan perkara yang rohani. Akibatnya hancur dan dalam tangisan seperti Esau. hati nurani yang bimbang karena diombang ambingkan angin pengajaran palsu termasuk gosip-gosip yang tidak benar sehingga meninggalkan Firman pengajaran yang benar angin pencobaan ...
  • Ibadah Persekutuan Malang I, 31 Juli 2012 (Selasa Sore)
    ... binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah. Cahaya Injil tentang Kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah Firman Pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua manapun makanan keras. Firman Pengajaran Firman yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 24 September 2020 (Kamis Sore)
    ... di langit Seorang perempuan berselubungkan matahari dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya. Tabut Perjanjian di dalam Bait Suci Allah di Sorga sama dengan seorang perempuan dengan matahari bulan dan bintang mempelai wanita Sorga Peti dari Tabut Perjanjian gereja Tuhan dengan matahari bulan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 25 November 2013 (Senin Sore)
    ... . Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain. 'orang-orang pilihan' mempelai wanita Tuhan. Kedatangan Yesus kedua kali akan ditandai dengan malaikat-malaikat yang meniup sangkakala yang dasyat bunyinya ...
  • Ibadah Doa Malang, 26 November 2019 (Selasa Sore)
    ... sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka. Hanya kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri supaya engkau ...
  • Ibadah Doa Malang, 14 Maret 2019 (Kamis Sore)
    ... awan-awan permai bertemu Yesus menjadi Mempelai Wanita Surga yang sempurna atau akan turun sampai ke lobang jurang maut neraka yang kekal . Jika menolak bunyi sangkakala maka akan terus turun bergaul dengan roh jahat dan roh najis sampai masuk ke lobang jurang maut kegelapan paling gelap di neraka kekal. Jika ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 03 Januari 2013 (Kamis Sore)
    ... ketakutan. Baik mati secara jasmani juga mati rohani. Contohnya adalah takut praktek firman sehingga lebih memilih melawan Tuhan. Kasih semakin bertambah-tambah sampai mencapai kasih yang sempurna. Malam ini kita pelajari yang kedua. Proses perkembangan kasih sampai menjadi kasih yang sempurna Kita menerima kasih mula-mula dari korban Kristus Halaman Tabernakel . Prosesnya Percaya iman kepada ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.