Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Sdri. Fenda

Senin, 13 Januari 2014
Versi Cetak Download Download
Harapan di tahun 2014 begitu banyak dalam pergumulan yang masih saya hadapi. Salah satunya masalah kuliah. Ketika semester 4, saya tidak lulus dengan satu mata kuliahyaitu Akuntansi Manajemen. Sebelum saya menerima kelas ini, saya mendengar banyak kabar yang tidak enak kalau diajar dosen yang bersangkutan. Tetapi saya berusaha agar tidak bermasalah dengan dosen, tugas ataupun presentasi saya dan berusaha melakukan dengan baik. Ujian tengah semester maupun akhir semester, saya berusaha lakukan sebaik mungkin. Selama ini hasil tugas, kuis, maupun presentasi, dosen tidak pernah membagikan, jadi saya tidak tau nilai saya selama ini berapa dan saya harus mendapat nilai apa nanti akhirnya.

Ketika ujian akhir semester, saya hanya bisa kerjakan sebagian, sebagian lagi saya tidak tau bagaimana caranya. Disamping itu saya mendapatkan 2 pengawas yang enak, karena disitusaya bisa saling bekerja sama. Saya dapat tawaran dari teman-teman untuk kita saling bekerja sama. Ketika sudah berada dalam penggembalaan yang benar saya bingung harus mempertahankan hidup benar dan takut tidak lulus, atau hidup tidak benar tapi mendapat nilai baik.
Tetapi saya putuskan untuk tetap hidup benardan tidak ikut tawaran teman-teman.

Dari situ saya diperhadapkan 2 pilihan, dan harapan saya kalau memang saya tidak lulus, saya tidak ingin dapat E, saya memilih dapat D, karena jika dapat E menandakan seperti saya tidak rajin masuk kelas, tidak pernah kumpulkan tugas, tidak ikut kuis, dan sebagainya. Kalau saya dapat D, setidaknya saya masih bisa lanjut mengambil mata kuliah berikutnya. Tapi kenyataan pada akhirnya ternyata hasil akhir menunjukkan saya dapat Edan saya tidak bisa melakukan apa-apa.
Saya sangat menyesali selama ini saya kuliah 1 semester di mata kuliah ini rasanya hanya sia-sia. Saya cerita mama saya dan puji Tuhan mama tidak marah, hanya mungkin sedikit kecewa. Tetapi sekalipun saya dapat E, saya bisa tetap nersukur karena tetap mempertahankan hidup benar.

Akhirnya semester 5 saya harus ambil lagi mata kuliah tersebut dan dapat dosen yang sama. Saya kembali diperhadapkan mau hidup benar atau tidak. Ada teman saya bilang dan sudah terbukti bahwa dosen ini senang disanjung-sanjung dan senang kalau mahasiswa/i nya mencari perhatian pada dia. Tetapi saya lebih baik memilih hidup benar, karena saya yakin kali ini saya lulus dengan nilai yang jauh lebih baik dan dengan cara yang benar.

Ketika masuk pertama kuliah di mata kuliah yang sama, dosen membuat pengakuan kalau di semester lalu, ia memberi nilai sangat kacau. Tetapi bagi saya percuma juga saya menyesali atau pun jengkel, karena semua sudah terjadi. Menjelang akhir semester, saya sekelompok tiba-tiba ditunjuk presentasi dan kelompok saya dimarahi habis-habisankarena bagi dosen, kelompok saya tidak dapat mempresentasikan dengan baik. Teman saya menjadi panik dan takut tidak lulus lagi, karena dosen ini mengatakan tidak akan membantu nilai sedikitpun. Saya pun ikut panik, tapi saya hanya bisa berusaha di ujian akhir semester. Saya hanya bisa berserah dan berdoa pada Tuhan, meski sebenarnya dalam hati saya ada ketakutan menjelang hasil yang akan dikeluarkan.
Saya sangat takut kalau tidak lulus lagi. Tetapi ketika kemarin 6 Januari 2014, saya mendapat kado tahun baru dengan nilai Akuntansi Manajemen saya lulus dan mendapatkan hasil yang memuaskan.

Kemudian ada nama mata kuliah di semester 5 ini (Manajamen Portofolio). Suatu saat saya tidak masuk kuliah karena harus mengantar pengerja gereja besuk jemaat yang sakit di rumah sakit. Ada 2 tugas yang dikumpulkan pada hari itu, satu tugas dikeerjakan langsung dan dikumpulkan, yang satu lagi PR yang harus dikumpulkan, tetapi saya lupa. Saya juga tidak bisa melakukan apa-apa. Suatu saat juga, sebelum ujian akhir semester ada kuis dadakan, teman-teman dekat saya saling bekerja sama dan saya sendiri belum ada persiapan. Saya kembali lagi pasrah dan berserah pada Tuhandan saya berusaha mempertahankan hidup benar. Ketika saya ditawari teman-teman saya contekan yang mereka dapat dari buka buku secara sembunyi-sembunyi, saya menolak, sehingga yang saya terima adalah ejekan dari teman-teman. Saya sedih mendengarnya, tetapi seperti kata om Wi, “hidup benar dan hidup benar”. Dan Firman Tuhan menguatkan saya kembalidan nilai saya pun tetap lulus dengan nilai yang cukup memuaskan.

Disini saya belajar, bahwa jika kita berusaha hidup benar, kita tidak akan dipermalukan oleh Tuhan.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Kesaksian
  • Keubahan yang Tuhan kerjakan dalam hidup saya (Yohanes Tjandrawidjaja (Perancis))
    ... mau selesaikan seluruh proses pendaftaran baru bilang ke Bapak dan Ibu gembala karena saya takut mereka melarang saya berangkat. Saya pikir andaikan semuanya sudah saya urus dan tinggal berangkat otomatis mereka tidak bisa melarang saya berangkat. Kemudian saya diingatkan Tuhan bahwa jika saya memang menganggap om dan tante sebagai orang ...
  • Firman Pengajaran Benar Memberikan Segalanya untuk Saya (Sdri. Maria Tjandrawidjaja)
    ... lalu saya merasa ada beberapa poin firman yang boleh menjadi pengalaman saya secara pribadi. Tentang firman kalau kita tidak memberi perpuluhan akan kena kutuk . Karena saya tidak segera menyerahkan perpuluhan adik saya yang dititipkan pada saya akibatnya saya harus mengalami kekurangan uang selama beberapa waktu. Saya sempat harus mengalami ...
  • Jamahan tangan Tuhan dalam tiap kehidupan saya (Sdri. Yinyin)
    ... lanjut S tapi orangtua berkata berserah sama Tuhan saja kalau diizinkan lanjut kuliah pasti ada jalannya. Untuk mengisi waktu luang yang panjang saya akhirnya mengirim lamaran pekerjaan di beberapa Bank. Sebenarnya saya tidak ada pengalaman dalam perbankan tapi saya ingin bekerja di bank. Desember saya mengajukan lamaran di bank BNI Mandiri BRI ...
  • Kuasa Firman Pengajaran yang Benar (Ibu Deli (Bengkulu))
    ... bersaksi tentang kemurahan Tuhan dan firman Tuhan yang telah kami terima selama kami tergembala dari mulai tgl juni dalam macam ibadah pokok yang kami ikuti secara LIVE dalam pengembalaan di GPT Surabaya. Kami banyak mengalami keubahan hidup dengan kuasa Firman yang telah kami baca dan kami dengar. . Keubahan itulah yang ...
  • Pertolongan Tuhan dan Keubahan Hidup Lewat 3 Macam Ibadah Pokok (Dr. Calvin Damanik, SpPD (Medan))
    ... dalam macam ibadah penggembalaan selama tahun ini saya dibebaskan dari beberapa sifat yang tidak baik dalam kehidupan saya antara lain dalam hal kekuatiran tentang kebutuhan hidup. Tentang kekuatiran ini Tuhan mengubahkan saya. Hari-hari ini saya lebih merasakan damai sejahtera tidak ada beban berat. Saya lebih banyak berpikir urusan saya adalah belajar ...
  • Hidup Dalam Kesucian (Hendra Dedy M.L. (ditulis saat menjadi siswa Lempin-El))
    ... menjadi seorang pendeta. Saya merindu untuk memberikan hidup saya kepada Tuhan. Kemudian saya sekolah alkitab di GPDI Theologia di Medan. Namun hidup saya tidk berubah. Saya jatuh ke dalam dosa melakukan hal-hal yang jahat sex bebas dan minum-minum. Lalu saya lari dari sekolah dan tidak ada lagi masa depan. Tetapi ...
  • Tuhan menata studi saya (Sdri. Sonya Tayomi Hendra)
    ... dalam hidup saya yaitu bisa sekolah bahasa di Jerman selama tahun. Sebelumnya saya sangat ingin sekali untuk melanjutkan sekolah di Jogjakarta atau Surabaya. Namun Bapak Gembala dan orang tua saya tidak mengizinkan. Waktu itu saya marah tapi berangsur-angsur hati saya mulai melembut dan saya berusaha untuk taat. Tidak lama kemudian ...
  • Menjadi Hamba Tuhan adalah Pekerjaan Terakhirku (Mei Trifena (ditulis saat menjadi siswa Lempin-El))
    ... Saya harus berani untuk membayar harga karena Tuhan terlebih dahulu membayar harga untuk membeli saya yaitu dengan darahNya sendiri. Harga yang harus saya bayar tidak dapat dibandingkan dengan pengorbananNya. Saya harus kehilangan beasiswa di Universitas Lampung karena mengikuti sekolah alkitab di Lempin-El ristus Ajaib. Dari sudut pandang logika saya adaalah ...
  • Jangan Kuatir (Enitristuti M (siswi Lempin-El Angkatan XXX))
    ... Dia telah memilih saya dalam dasar firman sehingga saya dapat menjadi hamba Tuhan. Di masa lalu saya selalu jauh dari panggilan Tuhan karena saya takut dan kuatir tentang apa yang akan terjadi dengan hidup saya di masa depan. Tapi Tuhan berfirman kepada saya Jangan kuatir tentang hidupmu akan apa yang ...
  • Tuhan Tetap Setia Dalam Segala Hal (NN)
    ... kepada bapak dan ibu gembala yang begitu setia berdoa dan menggembalakan karena lewat Firman pengajaran yang terus diberitakan. Saya merasakan Tuhan begitu setia terus mengajar dan mendidik kita walau saya tidak setia Dia tetap setia. Seringkali di saat menderita kita bertekun berdoa bahkan berpuasa tapi setelah ditolong diberkati kita tidak ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.