Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Yohan

Senin, 04 April 2005
Versi Cetak Download Download

Memasuki tahun baru 2005, banyak halangan yang sempat saya alami, terutama dalam pekerjaan. Dalam kurun waktu 2 bulan, boleh dibilang, tidak ada satupun order yang masuk ketempat saya. Ini sangat membuat saya kebingungan, apalagi semenjak salah satu pelanggan saya menolak untuk melunasi tagihan yang seharusnya sudah menjadi hak saya, karena segala pekerjaan dan tugas saya sudah saya selesaikan dengan baik. Tapi lewat Firman yang saya dengar, itulah yang selalu menguatkan saya. Tuhan tidak pernah tinggalkan saya, apapun keadaan saya, buktinya, saya masih bisa makan, masih bisa ibadah dan melayani Tuhan. Seolah-olah, Tuhan ingin tunjukkan pada saya, bahwa ukuran pemeliharaan Tuhan bukan hanya dari uang semata.

Pada bulan Maret yang lalu, ada kebaktian kunjungan ke kota Kendari. Saya waktu itu tidak bisa mendaftar, karena dana yang ada hanya untuk 1 orang. Dan disamping itu, pada tanggal-tanggal itu, saya ada janji untuk presentasi ke 2 perusahaan. Akhirnya, saya hanya mendaftarkan mama saya saja. Sampai dekat hari H, saya merasa ingin sekali ikut ke Kendari. Tapi karena banyaknya halangan yang ada di depan, saya coba menahan diri, saya takut kalau ini hanya emosi saja, karena selama ini saya tidak pernah absen ikut kebaktian-kebaktian kunjungan baik di dalam maupun diluar pulau.

Pada satu kesempatan, ada waktu untuk doa malam. Saya seumur hidup, tidak pernah ikut doa semacam ini. Pada hari itu saya ikut, dan kerinduan untuk ikut KKR semakin kuat. Dan saya akhirnya hanya pasrah, saya katakan kepada Tuhan, kalau ini memang kehendak Tuhan untuk saya bisa ikut, pasti Tuhan akan buka jalan. Tapi kalau hanya emosi, biarlah Tuhan yang menutup segala jalan saya ke Kendari.

Salah seorang panitia bagian transportasi sempat menanyakan saya, apakah saya jadi ikut atau tidak, karena untuk dapat tiketnya kalau terlalu dekat waktunya akan sangat sulit. Waktu itu saya hanya katakan, bahwa saya akan kabari nanti. Dan kalaupun tidak dapat tiket yang murah, saya akan bayar tiket yang mahal, tidak apa-apa, asalkan itu semua memang seijin Tuhan.

Pada tanggal 19 Maret 2005, salah satu perusahaan yang cukup besar mengontak saya untuk presentasi pekerjaan saya. Dan perusahaan tersebut segera meminta proposal dari saya. Dan proposal itu segera saya buat, tapi sampai dengan tanggal 23 pagi hari, masih belum ada kabar. Padahal saya janji bahwa saya akan mengabari panitia, saya jadi ikut atau tidak. Karena tidak ada kabar, akhirnya saya beri kabar bahwa saya tidak bisa ikut. Mendadak, jam 12 siang, perusahaan tersebut kontak saya, dan setelah terjadi tawar menawar, beliau menyetujui proposal saya. Saya segera kontak ke panitia dan saya katakan saya jadi ikut. Tiket untuk saya hanya bisa diurus pada tanggal 24, karena tanggal 25 dan 26 banyak travel agent yang tutup. Saya waktu itu tidak berharap banyak, kalaupun ini memang dari Tuhan dan saya harus bayar mahal, saya akan bayar. Tapi diluar dugaan, harga tiket yang saya dapat sama dengan harga tiket peserta-peserta yang lain. Benar-benar saya mengalami pekerjaan tangan Tuhan. Tuhan yang menggerakan hati saya dan Tuhan juga yang membukakan semua jalan bagi saya, yang bagi saya sepertinya mustahil.

Waktu saya sampai di Kendari, saya bertemu beberapa hamba Tuhan dari Poso dan mereka bercerita bagaimana perjalanan mereka untuk menuju Kendari dengan motor dan mobil yang diisi penuh sesak, tanpa AC, padahal perjalanan memakan waktu 24 jam. Dan malah ada mobil yang mogok, sehingga harus bermalam di jalan. 1 perkataan dari mereka yang sangat membekas di hati saya, mereka katakan, inilah harga yang harus kita bayar demi Firman Tuhan. Saya ingat kotbah Pak Wi beberapa waktu lalu, yang mengatakan bahwa untuk mendapatkan Firman, jarak tidak menjadi masalah. Saya cukup tertegun waktu itu. Tuhan ingatkan saya, betapa saya masih lebih enak daripada mereka. Seandainya saya di posisi mereka, bisakah saya berbuat seperti mereka? Saya tahu, saya tidak mampu. Saya hanya mohon kekuatan dari Tuhan, agar berapapun harga yang harus saya bayar, saya bisa melakukannya, demi mendapatkan Firman Tuhan yang selama ini sudah banyak menguatkan saya. Apa yang sudah saya lakukan untuk Tuhan, benar-benar saya rasa tidak sebanding dengan apa yang sudah Tuhan perbuat bagi saya. Puji Tuhan.


Versi Cetak

Kesaksian
  • Tuhan Itu Baik (Ibu Wita Mertes (Jerman))
    ... kami sekeluarga sepanjang tahun khususnya buat saya secara pribadi dimana keubahan hidup sedikit demi sedikit boleh saya rasakan lewat Firman Pengembalaan yang sering diulang-ulang. Firman penggembalaan yang banyak mengoreksi memperbaiki bahkan menata kehidupan saya baik secara pribadi dalam pergaulan terutama dalam nikah rumah tangga terlebih posisi saya sebagai istri . Banyak ...
  • Keubahan Lewat 3 Macam Ibadah Pokok (Ibu Ribka Damanik (Medan))
    ... saya diizinkan untuk menyaksikan kebaikan Tuhan di dalam kehidupan saya yang tekun mengikuti macam ibadah pokok. Dimana Tuhan banyak menolong kehidupan saya antara lain dalam perubahan karakter saya. Keubahan yang saya mau saksikan bagaimana Tuhan menolong saya saat saya diizinkan mengalami sakit penyakit salah satunya yaitu di dalam keubahan karakter. ...
  • Tuhan Menjadikan Segala Sesuatu Baik (Nefrita Pramesthi (Bandung))
    ... merupakan salah satu pendengar radio-video internet yang mulai ikut beribadah sekitar akhir bulan Januari . Sedikit mau bersaksi atas Firman Penggembalaan yang sudah menjadi pengalaman hidup saya. Sekitar beberapa bulan yang lalu saat tugas kuliah saya melibatkan klien saya dihadapkan dengan kesibukan mengerjakan tugas kuliah yang bentrok dengan waktu ibadah. ...
  • Firman Pengajaran Benar Memberikan Segalanya untuk Saya (Sdri. Maria Tjandrawidjaja)
    ... lalu saya merasa ada beberapa poin firman yang boleh menjadi pengalaman saya secara pribadi. Tentang firman kalau kita tidak memberi perpuluhan akan kena kutuk . Karena saya tidak segera menyerahkan perpuluhan adik saya yang dititipkan pada saya akibatnya saya harus mengalami kekurangan uang selama beberapa waktu. Saya sempat harus mengalami ...
  • Tuhan Membela Kuliah dan Ibadah Saya (Andro Damanik - Medan)
    ... blok . Tuhan sudah menolong saya di blok . Blok adalah topik Endokrin. Bagi saya topik ini adalah topik yg rumit yang mempelajari tentang hal-hal yang berkaitan dengan seluruh hormon-hormon di dalam tubuh manusia. Saya punya grup belajar dan beberapa hari sebelum ujian kami selalu diskusi dan melakukan responsi tanya ...
  • Kuasa dan Kasih Tuhan (Henny)
    ... tahun terjadi pergantian pimpinan di kantor saya. Selama dalam kepemimpinan Kacab yang lama saya tidak pernah mengalami kesulitan dalam hal izin untuk ibadah karena beliau juga dari GPT sehingga tidak berani melarang jika saya izin untuk keperluan ibadah dengan alasan takut akan Tuhan. Dengan adanya Kacab yang baru saya berpikir ...
  • Tuhan Membuat Lebih dari Pemenang (Meriza )
    ... sudah terjadi dalam hidup saya sejak saya diciptakan hingga sekarang ini. Saya adalah anak kedua dari bersaudara namun saya tidak pernah bertemu dengan kakak saya yang selalu saya inginkan. Mama saya mengalami keguguran saat mengandung kakak saya karena kandungannya yang lemah. Bahkan saat mengandung saya mama juga hampir keguguran tapi ...
  • Tuhan mampu perintahkan berkat dalam penggemblaaan yang benar (Bpk. Sucipto (Madura))
    ... tahun. Toko itu tempatnya kontrak di komplek pertokoan pusat kota. Beberapa bulan yang lalu pemilik toko memberi surat kepada saya dan saya sempat kaget karena memang waktunya sudah habis dan saya diberi waktu bulan sebab toko itu mau direnovasi. Saya sudah mencari di daerah sana tetapi sangat kesulitan. Akhirnya saya putuskan kalau ...
  • Kemurahan Tuhan di Tahun Yobel (Sdri. Artha Novena)
    ... kasih kemurahan Tuhan waktu saya mengikuti fellowship. Pada saat fellowship hari pertama sampai terakhir Tuhan selalu bukakan FirmanNya bahwa suara sangkakala yang keras sanggup mengembalikan apa yang sudah hilang. Saya ingat waktu dulu ada ibadah kepenuhan Roh Kudus saya selalu merindu untuk ikut tetapi saat itu saya pulang ke Depok ...
  • Penyertaan dan Perlindungan Tuhan lewat Firman Penggembalaan (Renny Indrawati)
    ... siaran langsung. Saya percaya bahwa kebutuhan utama adalah ketekunan dalam penggembalaan. Jika kita tergembala dengan benar maka Yesus sebagai Gembala Agung mampu mengerjakan segala sesuatu dalam hidup kita untuk kebutuhan rohani maupun jasmani. Tuhan sudah menolong saya sehingga bisa mendapatkan akses internet dalam waktu hari setelah tiba di asrama. Asrama tempat ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.